“Fit and Proper Test”, Jenderal Andika Sebut akan Tingkatkan Operasi Pengamanan Perbatasan

JAKARTA, KOMPAS.com – Calon Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa mengatakan, operasi pengamanan perbatasan wilayah Indonesia akan menjadi salah satu fokus kerjanya.

Hal ini disampaikan Andika Perkasa dalam uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) calon panglima TNI yang digelar di Gedung DPR RI, Jakarta, Sabtu (6/11/2021).

“Memang operasi pengamanan perbatasan merupakan sesuatu yang menjadi fokus dalam hal peningkatan," kata Andikaa.

Menurut dia, peningkatan penguatan operasi pengamanan tersebut juga sudah diatur dalam peraturan Kementerian Pertahanan.

Namun, terkait detail peningkatan yang dimaksud, Andika akan menjelaskannya secara tertutup dalam “fit and proper test”.

Baca juga: Jenderal Andika Sebut Tugas TNI Sudah Diatur UU, tapi Implementasinya Masih Lemah

“Peningkatannya bagaimana? Nanti detailnya ibu bapak sekallian yang saya siap menjawab dalam saat sesi ini saat dinyatakan tertutup,” ungkap dia.

Fokus kerja lainnya adalah terkait peningkatan kesiapsiagaan satuan TNI untuk tugas operasi militer perang dan operasi militer selain perang.

Ia memastikan peningkatan kesiapsiagaan kesatuan TNI ini akan semakin dipersiapkan menjadi lebih baik.

“Peningkatan kesiapsiagakan kesatuan TNI juga menjadi fokus karena sebetulnya banyak yang bisa kita lakukan untuk membuat jauh lebih siap,” ujarnya.

Seperti diketahui, Andika merupakan calon tunggal panglima TNI yang diusulkan Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pensiun dalam waktu dekat.