Relawan ANIES, Kampanye Lewat Sembako

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah masyarakat yang mengaku sebagai relawan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah mulai sibuk mengampanyekan Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu.

Relawan ini menamakan diri mereka sebagai ANIES (Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera).

Koordinator ANIES La Ode menjelaskan, ANIES merupakan satu wadah kumpulan relawan-relawan yang menginginkan Anies Baswedan menjadi presiden 2024.

"ANIES, Anies Rasyid Baswedan yang didukung. Panggungnya bisa kita bikin. ANIES ada buat panggung Anies Rasyid Baswedan," katanya dalam tayangan AIMAN di akun YouTube Kompas TV, Rabu (27/10/2021).

Baca juga: Relawan Anies Klaim Tak Pakai Buzzer untuk Dukung ke Pilpres 2024

Disebut La Ode, relawan-relawan itu tidak hanya berada di Jakarta dan sekitarnya, tapi juga berada di daerah-daerah lain.

Ia mengatakan, berdirinya relawan Anies didasari pada pernyataan Anies Baswedan ketika ditanya soal kelanjutan karir setelah masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta selesai pada 2022.

"Ditanya sama moderator, beliau (Anies) bagaimana dan dijawab, beliau akan keliling Indonesia. Kita terjemahkan itu, keliling Indonesia, kalau enggak ada wadah, bagaimana? Salah satunya adalah dengan wadah-wadah relawan ini," jelasnya.

Ia mengungkapkan, kini relawan Anies juga memiliki wadah tempat berkumpul bernama Rumah Anies di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Bagikan sembako tanpa catut nama Anies

La Ode melanjutkan, pihaknya kini tengah sibuk berbagi sembako kepada masyarakat sekitar yang terdampak Covid-19.

Hal ini tak dipungkiri juga sebagai salah satu langkah mengkampanyekan Anies Baswedan untuk presiden 2024.

Menariknya, ANIES tak pakai embel-embel atau atribut relawan ketika memberikan sembako.

Baca juga: Empat Tahun Anies Baswedan dan Kebijakannya soal Sepeda

Selain itu, La Ode juga mengeklaim pihaknya tak pernah menggunakan atau mencatut nama Anies Baswedan dalam bingkisan sembako.

"Tidak, saya bergerak dengan lembaga sosial saya. Enggak pakai kaos Anies, sama sekali tidak," klaim dia.

Namun, ia menyadari bahwa masyarakat yang dibagikan sembako tentu akan bertanya ihwal maksud dan tujuan kedatangan ANIES ke rumah-rumah warga.