JAKARTA, KOMPAS.com – Hasil survei yang diadakan Katadata Insight Center, Kawal Covid-19, dan Change.org terkait vaksin Covid-19 di Indonesia menyatakan bahwa 86,6 persen responden mengajak keluarganya vaksinasi Covid-19.
Survei itu mengungkap 44 persen diantaranya mengajak keluarga dengan instensitas hampir setiap hari agar mau divaksinasi Covid-19.
Sedangkan 42,6 persen lainnya hanya mengajak dengan intensitas sesekali.
"Bahkan 44 persen di antaranya hampir setiap hari mereka mengingatkan orang-orang terdekatnya untuk divaksin," kata Head of Katadata Insight Center, Adek Media Roza dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/9/2021).
Baca juga: Survei: 70 Persen Masyarakat Tolak Vaksin Covid-19 Berbayar
Sementara itu, ada juga 13,4 persen responden yang tidak pernah menyarankan keluarga atau kerabat dekatnya agar divaksin Covid-19.
Adek juga memaparkan alasan para responden mengajak orang terdekatnya vaksinasi Covid-19.
Dari total 86,6 persen responden itu, 78,7 persen diantaranya ingin orang terdekatnya terproteksi dari virus corona.
Sebanyak 70,1 persen orang ingin bisa beraktivitas kembali seperti normal.
Selanjutnya, 37,5 persen memiliki lansia sebagai orang terdekat atau keluarganya. Kemudian, 34,6 persen responden masih harus bekerja dari kantor setiap hari.
Baca juga: Tinjau Vaksinasi di Bandung, Wapres Ingatkan Pandemi Covid-19 Belum Berakhir
Ada juga 18,6 persen responden yang beralasan karena memerlukan bukti vaksinasi Covid-19 sebagai syarat perjalanan.
Lalu, 4,1 persen orang mendapatkan jatah vaksin untuk keluarga dari perusahaan dan 2,0 persen lainnnya memiliki alasan lainnya.
Sementara itu, Co-Founder Kawal Covid-19, Elina Ciptadi menilai, adanya 86,6 persen responden yang menyarankan keluargnya divaksin adalah suatu hal yang positif.
Sebab, menurut dia, para responden tersebut sudah memiliki pemahaman bahwa orang-orang di sekitarnya juga perlu divaksinasi agar aman dari Covid-19.
"Jadi di sini kita melihat satu tren postif ya bahwa mereka divaksinasi dan kemudian mereka tidak berhenti di situ tapi mereka kemudian sesekali atau bahkan hampir setiap hari menyarankan orang-orang terdekatnya itu untuk divaksinasi juga," ucap Elina.
Baca juga: Hasil Survei: Ada 12,3 Responden Tak Puas dengan Proses Vaksinasi, Paling Banyak Keluhkan Antrean
Sebagai informasi, survei tersebut dilakukan dalam periode 6-22 Agustus 2021 dengan metode online survey.
Jumlah responden dalam survei ada 8.299 orang yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dengan usia 18 tahun ke atas.
Sebaran responden paling banyak berasal dari Pulau Jawa yakni 76 persen. Pulau Sumatera 10 persen, Kalimantan 6,2 persen, Sulawesi 3,4 persen, Bali dan Nusa Tanggara 3,3 persen, Maluku dan Papua 1,3 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.