Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Peduli Anak Terdampak Covid-19, Mensos Risma Beri Dukungan Moril dan Materi

Kompas.com - 20/09/2021, 14:35 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dampak pandemi Covid-19 tidak hanya melumpuhkan sektor ekonomi, tetapi juga menjatuhkan mental anak-anak. Utamanya mereka yang telah ditinggal kedua orangtua akibat virus SARS-CoV-2. 

Sebagai bentuk kepedulian, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memberikan perhatian khusus berupa dukungan moril dan materi terhadap anak-anak terdampak Covid-19. Khususnya anak yatim dan piatu, serta yatim piatu.

“Kalian semua yang ada di sini harus percaya. Kalian adalah anak-anak yang disayang Allah Subhanahu wata'ala. Kalian harus bisa buktikan bahwa kalian adalah anak-anak yang luar biasa," kata Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (20/9/2021).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat membuka sesi khusus untuk bertemu, menyapa, dan memotivasi anak-anak terdampak Covid-19 di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Mental (BRSPDM) Budi Luhur Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) belum lama ini.

Baca juga: Jelang Lebaran, Mensos Risma Minta Fasilitas Rehabilitasi Sosial Diperbaiki

Dalam kunjungan itu, Risma disambut secara antusias oleh anak-anak, terutama saat Risma berdialog dengan mereka.

Risma mengaku sedih melihat kondisi anak-anak terdampak pandemi. Terlebih ketika mereka ditinggalkan seorang diri oleh kedua orangtua akibat Covid-19.

Meski demikian, ia menekankan bahwa kondisi yang dihadapi anak-anak sebenarnya merupakan bentuk dari kasih sayang Tuhan Yang Maha Esa.

“Kalian tidak boleh menyerah dan putus asa. Kalian tidak boleh minder, karena kalian tidak sendiri. Kalian anak-anak ibu,” ucap Risma.

Baca juga: 4 Cara Memberi Dukungan pada Remaja Saat Kesepian di Masa Pandemi

Dalam kesempatan itu, ia juga memberi dukungan materi berupa bantuan dana senilai total Rp 863 juta.

Adapun rincian bantuan tersebut diberikan untuk Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) anak yatim, piatu, dan yatim piatu sebesar Rp 41 juta, bantuan kewirausahaan Rp 473 juta, bantuan aksesibilitas Rp 138 juta, serta bantuan kebutuhan dasar Rp 210 juta.

Bantuan Atensi juga diperuntukkan bagi penyandang disabilitas, lanjut usia (lansia), korban penyalahgunaan (KP) narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA), dan tuna sosial.

Selain bantuan dana, Risma juga meresmikan Sentra Kreasi Atensi (SKA) ke-8 di BRSPDM Budi Luhur Banjarbaru Kalsel.

Baca juga: Wapres Resmikan Sentra Kreasi Kemensos untuk Eks Pemulung dan Tunawisma di Bekasi

Peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan pita sebagai simbolisasi. Setelah pemotongan pita, Risma mengunjungi tempat kuliner, minimarket, kafe, budi daya tanaman, hingga kerajinan tangan di SKA.

Pada akhir kunjungan, Risma berpesan kepada anak-anak BRSPDM yang ia tulis di sebuah kanvas.

“Tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah, semua mungkin asal kita mau. Jangan surut saat kegagalan datang, kekuatan kita ada di kemauan,” tulisnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com