Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Peduli Anak Terdampak Covid-19, Mensos Risma Beri Dukungan Moril dan Materi

Kompas.com - 20/09/2021, 14:35 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Sebagai informasi, dalam kegiatan itu turut hadir mendampingi Mensos Risma, yaitu para pejabat eselon I, staf khusus menteri, dan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor beserta jajaran.

Baca juga: Mensos Risma Minta Pemerintah Daerah Waspadai Dampak Bencana Banjir

Jumlah anak yatim, piatu, dan yatim piatu saat pandemi meningkat

Untuk diketahui, jumlah angka anak yatim, piatu, dan yatim piatu diprediksi meningkat tajam dalam situasi pandemi Covid-19.

Satgas Covid–19 memberikan estimasi sekitar 11.045 anak telah kehilangan orangtua mereka akibat serangan virus SARS-CoV-2.

Bahkan, Indonesia diklaim sebagai salah satu negara dengan jumlah anak yatim piatu terbanyak yang diasuh oleh pihak Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) atau Panti Sosial Asuhan Anak.

Berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), terdapat sekitar 4.023.622 jiwa anak berusia di bawah 18 tahun, belum menikah, dan tercatat dalam kartu keluarga dengan status ayah, ibu, atau ayah dan ibu yang sudah meninggal.

Baca juga: Tanggapi Kades Terima Bansos, Risma: Pemutakhiran DTKS Wewenang Penuh Pemda

Sebagai penghimpun masukan data dari Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), Data Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) pada Mei 2021 mencatat, dari 6.244 LKS menunjukkan 191.696 anak berada dalam pengasuhan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Anak, baik di panti asuhan, yayasan maupun balai. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 8.882 anak berstatus yatim, 40.321 piatu, dan 5.048 yatim piatu. Sementara itu, sisanya, yaitu sebanyak 137.445 masih memiliki orangtua lengkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Nasional
Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Nasional
Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Nasional
Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadiri 'Open House' di Teuku Umar

Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadiri "Open House" di Teuku Umar

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan 'Amicus Curiae' ke MK

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Nasional
Telepon Wamenlu AS Pasca-serangan Iran ke Israel, Menlu Retno: Anda Punya Pengaruh Besar

Telepon Wamenlu AS Pasca-serangan Iran ke Israel, Menlu Retno: Anda Punya Pengaruh Besar

Nasional
Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat 'April Mop'

Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Nasional
Soal 'Amicus Curiae' Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat 'April Mop'

Soal "Amicus Curiae" Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com