Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes: BOR Nasional Saat Ini Sekitar 24 Persen

Kompas.com - 02/09/2021, 06:27 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, saat ini keterisian tempat tidur di rumah sakit (RS) yang merawat pasien Covid-19 atau bed occupancy rate (BOR) sekitar 24 persen.

Menurut dia, tren keterisian RS ini mengalami penurunan secara nasional.

"Saat ini (angka) BOR nasional ada pada kisaran 24 persen. Kemudian, jika dilihat dari BOR provinsi, semua provinsi berada di bawah angka 60 persen," ujar Nadia dalam konferensi pers, Rabu (1/8/2021).

Baca juga: Satgas: BOR Rumah Sakit Rujukan Covid-19 Turun hingga 25,04 Persen

Persentase tersebut berdasarkan data per 31 Agustus 2021. Selain itu, Nadia mengungkapkan, angka positivity rate di Indonesia juga terus menurun.

Saat ini angka positivity rate Indonesia sebesar 10,36 persen. Kemudian, ada sejumlah provinsi yang mencatat angka di bawah 15 persen.

"Antara lain, DKI Jakarga, Sulawesi Tenggara, Papua, Maluku Utara, Maluku, NTB, Kepulauan Riau, NTT, Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan," kata Nadia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan saat ini kondisi keterisian tempat tidur di RS secara nasional sebesar 27 persen.

Hal ini menjadi salah satu indikasi kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia semakin membaik.

Baca juga: Jokowi: Rata-rata BOR Nasional Saat ini Sekitar 27 Persen

"Alhamdulillah atas kerja keras seluruh pihak dan ridho Allah SWT, dalam satu minggu terakhir ini sudah terjadi tren perbaikan situasi Covid-19. Tingkat positivity rate terus menurun dalam tujuh hari terakhir," ujar Jokowi, dalam konferensi pers virtual pada Senin (30/8/2021) malam.

"Tingkat keterisian RS untuk kasus Covid-19 semakin membaik, rata-rata BOR nasional sudah berada di sekitar 27 persen," lanjutnya.

Sementara itu, jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia pada Rabu (1/9/2021) mencapai 189.571 kasus. Angka ini setara dengan 4,6 persen dari total kasus konfirmasi positif.

Kasus aktif ialah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.

Berdasarkan data yang sama, kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.100.138 orang. Jumlah tersebut didapatkan setelah ada penambahan sebanyak 10.337 kasus dalam 24 jam terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com