Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Yakin Porang Jadi Pangan Masa Depan Pengganti Beras, Mentan Diminta Serius Menggarap

Kompas.com - 19/08/2021, 15:12 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo yakin porang bakal menjadi tanaman yang menjanjikan di masa depan. Bahkan, ia menyebutkan porang bisa jadi pengganti beras.

Hal itu ia sampaikan saat meninjau pabrik pengolahan porang di Madiun, Jawa Timur, Kamis (19/8/2021).

"Porang ini akan menjadi makanan masa depan karena low calory, low carbon, dan juga rendah kadar gula, bebas kadar gula, saya kira ini menjadi makanan sehat ke depan," kata Jokowi.

"Ini juga bisa menjadi pengganti beras yang lebih sehat karena kadar gulanya sangat rendah," tuturnya.

Baca juga: Jokowi: Dulu Kita Enggak Nyangka, Hanya Ada Varian Virus Corona yang Pertama, ternyata...

Dengan berbagai keunggulan tersebut, Jokowi yakin porang memiliki nilai yang sangat besar. Pasar untuk porang juga masih terbuka lebar.

Oleh karenanya, Jokowi memerintahkan Menteri Pertanian untuk betul-betul serius menggarap komoditas ini.

Ia ingin ke depan porang tidak lagi diekspor dalam bentuk mentahan, melainkan sudah setengah jadi.

"Seperti yang tadi kita lihat di sini ini sudah setengah jadi, dalam bentuk tepung, dan Insya Allah tahun depan sudah akan menjadi barang jadi yaitu beras porang," ujarnya.

Baca juga: Jokowi: Semua Pelajar di Tanah Air, kalau Sudah Divaksin, Silakan Belajar Tatap Muka

Berdasarkan hasil peninjauan pabrik porang yang ada di Madiun, Jokowi mengungkap, 1 hektare lahan tanaman porang bisa menghasilkan 15-20 ton.

Nilai tersebut dinilai sangat menguntungkan sehingga pemerintah terus mendorong produksinya.

"Mungkin hasinya per musim tanam, di musim tanam pertama itu hasilnya bisa sampai 40 juta dalam kurun 8 bulan," kata Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com