Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Pensiun dari Bulu Tangkis, Greysia Polii: Rencana Itu Selalu Ada

Kompas.com - 19/08/2021, 13:47 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemain bulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, mengaku selalu memiliki rencana untuk pensiun dari olahraga tersebut.

Prestasinya yang membawa pulang medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 itu dicapai dalam usia 33 tahun, usia yang tergolong tidak muda lagi bagi atlet.

"Rencana itu selalu ada (berhenti bermain bulu tangkis). Hanya durasinya, mungkin jangka pendeklah ya untuk sekarang," ujar Greysia di acara Dialog Kemerdekaan Bagimu Negeri yang digelar Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) secara daring, Kamis (19/8/2021).

Baca juga: Di Acara Kemenlu, Greysia Polii Bicara Kesiapan Menghadapi Uber Cup

Greysia mengaku selalu memikirkan soal rencana berhenti tersebut, tetapi saat ini dia masih memiliki tanggung jawab bersama Apriyani Rahayu yang saat ini menjadi pasangannya dalam bermain bulu tangkis.

Dia mengatakan, dalam enam bulan ke depan masih ada pertandingan yang harus diikuti merka, di antaranya Sudiman Cup dan Thomas & Uber Cup.

"Buat saya pribadi, kalau tiba-tiba berhenti, maksudnya sudah olimpiade (dapat) emas ya sudahlah ya, tetapi kayaknya itu bukan sesuatu yang bijak karena tanggung jawab masih terus ada dan mencoba memenuhi dulu tanggung jawab itu," ujar Greysia.

Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil membawa pulang medali emas pada kejuaraan Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang belum lama ini.

Dalam usia 33 tahun dengan pencapaian tersebut, Greysia sekaligus memecahkan rekor sebagai atlet tertua yang meraih medali emas di sektor ganda putri sepanjang sejarah olimpiade.

Baca juga: Ancol Berikan Tiket Gratis Seumur Hidup untuk Greysia-Apriyani

Greysia dan Apriyani berhasil meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 setelah menaklukkan wakil China unggulan kedua, Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan pada Senin (2/8/2021).

Greysia dan Apriyani berhasil menang dua babak sekaligus dengan skor 21-19, 21-15.

Kemenangan Greysia dan Apriyani tersebut juga mempertahankan tradisi emas olimpiade yang dibawa pulang Indonesia dari sektor bulu tangkis.

Tak hanya itu, sejarah lainnya yang terukir adalah raihan tersebut menjadi emas olimpiade pertama yang didapatkan ganda putri Indonesia sepanjang sejarah bulu tangkis Tanah Air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com