Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Sejumlah Upaya BRGM untuk Restorasi Gambut dan Mangrove di Indonesia

Kompas.com - 17/08/2021, 08:15 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com – Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia (RI) tahun ini mengusung tema “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh”.

Melalui tema tersebut, Indonesia terus bersemangat dan pantang menyerah dalam mewujudkan kehidupan yang lebih baik pada masa mendatang.

Perwujudan itulah yang dilakukan BRGM sebagai fasilitator pelaksanaan restorasi gambut, sekaligus sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pelaksanaan percepatan rehabilitasi mangrove.

Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Hartono menjelaskan, pelaksanaan restorasi gambut dan mangrove tersebut melibatkan masyarakat secara langsung.

Hal tersebut dilakukan karena BRGM melihat masyarakat memiliki kedekatan khusus dengan ekosistem gambut dan mangrove.

Baca juga: Sejumlah Upaya BRGM untuk Restorasi Gambut dan Mangrove di Indonesia

“Masyarakat sebagai badan pelaksana juga memastikan keberlanjutan dari program BRGM. Mereka turut memastikan masyarakat mendapatkan manfaat langsung, tidak hanya menyoal pemulihan ekologi, tetapi juga secara ekonomi,” paparnya.

Menurut dia, pelaksanaan kegiatan rehabilitasi mangrove pada 2021 melibatkan 464 program kerja masyarakat (pokmas) dengan rata-rata 34 orang yang tersebar di Sumatera Utara (Sumut), Kepulauan Riau, Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Barat (Kalbar), Kalimantan Utara (Kalut), Kalimantan Timur (Kaltim), Papua, dan Papua Barat.

Untuk restorasi gambut, tambah dia, ada 1.155 kelompok masyarakat yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur di Riau, Jambi, Sumatera Selatan (Sumsel), Kalbar, Kalimantan Tengah (Kalteng), Kalimantan Selatan (Kalsel), dan Papua.

Baca juga: BRGM Targetkan 1,2 Juta Hektare Lahan Gambut Direstorasi pada 2021-2024

“Dengan pembentukan Desa Mandiri Peduli Gambut, masyarakat telah diberikan pelatihan, seperti pengelolaan lahan tanpa bakar dan pelatihan pemberdayaan perempuan,” tutur dia.

Tak hanya itu, Hartono melanjutkan, BRGM juga bekerja sama dengan pemerintah pusat, di antaranya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman).

Selain itu, ada pula kerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (Kementerian KP) serta Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT).

“BRGM juga bekerja sama dengan pemerintah daerah wilayah kerja target restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove,” tambahnya.

Baca juga: BRGM Nyatakan Masyarakat Jadi Ujung Tombak Keberhasilan Rehabilitasi Mangrove

Hartono mengatakan, meski pelaksanaan restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove menuai banyak tantangan, pihaknya tidak putus semangat dalam melaksanakan tugas.

“Semangat ini yang menjadi kunci keberhasilan restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove tahun ini,” ujar Hartono dikutip dari keterangan pers resminya, Selasa (17/8/2021).

Ia melanjutkan, untuk mengatasi berbagai tantangan yang ada, BRGM bahkan telah melakukan penanaman mangrove seluas 3,981 hektar (ha).

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com