Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang PON XX, Pemerintah Percepat Vaksinasi Covid-19 di 5 Kabupaten/Kota Wilayah Papua

Kompas.com - 10/08/2021, 06:36 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua akan dimulai kurang lebih dua bulan lagi yaitu 2 Oktober 2021-15 Oktober 2021.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadiki mengatakan, pihaknya akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi lengkap di lima kabupaten/kota di Papua sebelum akhir September.

"Khusus lima kabupaten/kota, Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Keerom, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika sudah dikeluarkan Inmendagri untuk segera vaksinasi lengkap sebelum akhri September karena persiapan PON papua," kata Budi melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (9/8/2021).

Baca juga: Airlangga: 77,5 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Akan Tiba Agustus Ini

Budi mengatakan, pemerintah akan memprioritaskan penambahan stok vaksin di 45 kabupaten/kota di luar Jawa-Bali.

Hal ini dilakukan mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 di 45 kabupaten/kota tersebut meningkat.

"Dan memang presiden sampaikan dipastikan aglomerasi 7 di Jawa-Bali kalau bisa segera diselesaikan minimal 70 persen di akhir September," ujar dia. 

Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sebanyak 77,5 juta dosis vaksin akan tiba di Tanah Air pada Agustus 2021.

"Jumlah vaksin yang akan tiba di Agustus 2021 sebesar 72 juta ditambah 5,5 juta, jadi sekitar 77,5 juta dosis," kata Airlangga dalam konferensi pers, Senin.

Airlangga mengatakan, pemerintah menjadwalkan pengiriman dosis vaksin ke-45 kabupaten/kota di luar Jawa-Bali dan 4 kabupaten/kota untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON).

Baca juga: Polres Jaksel Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Kolektif, Minimal 100 Orang

Ia mengatakan, untuk daerah di luar Jawa-Bali, akan dikirim sebanyak 10,62 juta dosis vaksin. Kemudian, 12 Agustus akan ditambah 6 juta dosis vaksin Coronavac.

"Lalu ada pengiriman 5,6 juta dosis vaksin dan diharapkan ini bisa terkirim pekan ketiga bulan Agustus sebesar 34 juta dari total 73 juta yang akan datang di bulan Agustus," ujar dia.

Dengan adanya penambahan stok tersebut, Airlangga berharap percepatan vaksinasi dapat dilakukan dengan meningkatkan target jumlah suntikan per hari.

Ia juga meminta pemerintah daerah (pemda) tidak menyimpan stok vaksin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com