JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski sudah mengikuti program vaksinasi Covid-19.
Menurut dia, masyarakat tidak boleh lengah atau abai pada aturan yang dibuat pemerintah setelah mengikuti program vaksinasi yang digagas oleh pemerintah.
"Meskipun program vaksinasi sudah kita jalankan, kita masih tetap harus mematuhi protokol kesehatan," kata Yaqut dalam konferensi pers kedatangan vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (22/7/2021).
Baca juga: Menag Minta Tokoh hingga Ormas Keagamaan Beri Pencerahan soal Fungsi Vaksin Covid-19
Yaqut mengatakan, saat ini pemerintah juga sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Ia pun mengajak seluruh umat bergama menyukseskan kebijakan dengan tetap taat dan patuh, terhadap ketatapan yang sudah ditentukan.
"Kebijakan ini adalah bentuk pengorbanan dan pilihan yang sulit yang perlu didukung demi kebaikan bersama. Pilihan yang sulit, percayalah demi untuk menyelamatkan masyarakat yang lebih luas," ujarnya.
Yaqut juga menuturkan, program vaksinasi masyarakat merupakan bagian penting untuk menuju kekebalan komunitas atau herd immunity dan sudah dimulai sejak awal tahun 2021.
Baca juga: Jokowi Targetkan Herd Immunity di Pulau Jawa Tercapai Akhir Agustus, Mungkinkah?
Pemerintah juga sudah menargetkan program vaksinasi sebanyak 2.000.000 orang sehari pada Agustus mendatang.
Oleh karena itu, tambah dia, program vaksinasi Covid-19 tidak bisa berjalan maksimal tanpa dukungan masyarakat luas.
"Ini tentu memburuhkan pasokan vaksin yang cukup dan kedatangan vaksin tahap ke-29 ini akan mendorong percepatan program vaksinasi secara nasional," ucap dia.
Baca juga: Indonesia Kembali Kedatangan 8 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.