Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Menteri Hadiri Penghargaan Sinetron "Ikatan Cinta", Pengamat: Harusnya Fokus dengan Tugas, Tidak Diganggu Gimik

Kompas.com - 01/07/2021, 19:37 WIB
Ardito Ramadhan,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat kebijakan publik Universitas Trisakti, Trubus Rahardiansyah, mengkritik kehadiran Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam acara penghargaan terhadap sinetron Ikatan Cinta.

Menurut Trubus, di tengah situasi pandemi Covid-19, Airlangga dan Agus semestinya fokus pada pekerjaannya sebagai menteri, bukan malah menghadiri acara yang sifatnya remeh.

"Harusnya dengan tugas begitu berat, beban yang harus ditanggung karena menyangkut keselamatan rakyat, menurut saya memang itu harusnya mereka-mereka itu fokus dan tidak mau lagi diganggu dengan kegiatan-kegiatan yang sifatnya gimik seperti itu," kata Trubus, saat dihubungi, Kamis (1/7/2021).

Baca juga: Pemerintah Diminta Pastikan PPKM Darurat Berjalan Efektif

Trubus mengatakan, ada banyak hal yang semestinya dapat mereka lakukan, antara lain turun ke daerah untuk menyosialisasikan kebijakan PPKM darurat atau mengecek kesiapan daerah.

Trubus menuturkan, sikap dua menteri asal Partai Golkar itu justru tidak mencerminkan keteladanan yang baik bagi masyarakat untuk mematuhi aturan yang ada terkait penanganan pandemi Covid-19.

Selain itu, sikap Airlangga dan Agus juga dinilai melukai perasaan masyarakat yang sedang susah akibat berbagai kebijakan pembatasan kegiatan.

"Di tengah pandemi kalau mereka (masyarakat) mau berkerumun saja enggak boleh, mau menyelenggarakan kegiatan dilarang, tapi mereka (Airlangga dan Agus) malah menghadiri acara itu (penghargaan)," ujar Trubus.

Baca juga: PPKM Darurat, Menkes: Testing dan Tracing Ditingkatkan 3-4 Kali Lipat

Trubus menambahkan, sikap tersebut juga mengindikasikan rendahnya konsistensi pejabat publik dalam mematuhi kebijakan yang mereka buat sendiri.

"Harusnya kan kegiatan-kegiatan kayak gitu itu malah ditunda dulu atau ditiadakan dulu untuk sementara waktu supaya tidak menimbulkan keresahan atau keresahan di masyarakat," kata Trubus.

Dikutip dari akun Instagram @mnc_pictures, Airlangga dan Agus tampak menghadiri acara penghargaan yang diberikan Kemenko Perekonomian kepada sinetron Ikatan Cinta.

"Bapak Titan Hermawan, Managing Director MNC Pictures menerima penghargaan dari Bapak @airlanggahartarto_official, Menteri Koordinator Bidang @perekonomianri untuk Sinetron Ikatan Cinta sebagai Program TV yang Paling Banyak Ditonton dan Menghibur Masyarakat Selama Pandemi," demikian bunyi keterangan salah satu unggahan akun @mnc_pictures.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Panggil Lagi Fuad Hasan Masyhur Jadi Saksi TPPU SYL

KPK Panggil Lagi Fuad Hasan Masyhur Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

Nasional
Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Nasional
Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Nasional
Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Nasional
KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Nasional
[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

Nasional
Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Nasional
Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya 'Ratu Preman' Lho...

Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya "Ratu Preman" Lho...

Nasional
Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com