Ditambah lagi sekitar 134 ASN nekat mudik saat lebaran. Ini diketahui dari laporan masyarakat yang diterima oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia melalui Sistem SP4N-Lapor.
Akan tetapi, mereka yang melanggar tidak ditindak tegas oleh pemerintah. Sehingga saat itu sempat muncul tagar #IndonesiaTerserah.
Tagar ini merupakan bentuk kekecewaan mereka terhadap masyarakat pelanggar aturan, termasuk kekecewaan terhadap pemerintah yang dinilai tidak tegas dan tidak mampu menangani pandemi ini.
Baca juga: Belum Puncaknya, Kasus Aktif Covid-19 di DKI Diprediksi Naik 7 Kali Lipat Agustus
Kasus Covid-19 melonjak
Akibat ketidakpatuhan masyarakat terhadap pemerintah soal larangan mudik, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia pun mengalami lonjakan. Bahkan belum sampai dua minggu setelah libur lebaran saat itu, kasus Covid-19 naik signifikan.
Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
"Ini menandakan belum mencapai minggu kedua saja kasus sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan, bahkan kasus kematian juga mengalami kenaikan. Ini adalah alarm untuk kita semua," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (25/5/2021).
"Kenaikan kasus positif yang cukup signifikan ini terjadi satu minggu setelah periode libur Idul Fitri," ujar dia.
Baca juga: 10 Daerah Ini Hampir Mendekati Zona Merah, Satgas Beri Peringatan Dini