Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Keterisian RS Covid-19 di Jawa Mulai Naik, Jawa Tengah Catat Kenaikan 6,9 Persen

Kompas.com - 24/05/2021, 14:30 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Alexander Ginting mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit (RS) di Pulau Jawa mulai naik.

Berdasarkan data Satgas, ada empat provinsi di Jawa yang mengalami kenaikan BOR.

"Dari berbagai laporan yang ada, disampaikan kenaikan keterisian RS di Pulau Jawa. Di DKI Jakarta juga di Jawa Tengah," ujar Alexander, dalam rapat koordinasi nasional antisipasi kenaikan kasus Covid-19, yang digelar virtual, Senin (24/5/2021).

Baca juga: Tingkat Keterisian Tempat Tidur RS Tinggi akibat Covid-19, Menkes Ingatkan 8 Daerah ini

Dalam data yang ia sampaikan, BOR DKI Jakarta naik sebanyak 2,3 persen sejak 14 Mei. Lalu BOR di Jawa Barat Naik sebesar 3 persen sejak 15 Mei.

Kemudian BOR di Jawa Tengah naik 6,9 persen sejak 14 Mei. Untuk BOR di Yogyakarta naik 6,3 persen sejak 22 Mei.

Selain itu, Alexander mengungkapkan, kenaikan kasus positif Covid-19 secara nasional mencapai di atas 5.000 kasus dalam sehari selama beberapa hari terakhir.

"Pada 20 Mei naik 5.797 kasus dalam sehari. Lalu pada 21 Mei naik 5.746 kasus dalam sehari dan pada 22 Mei 5.296 naik 5.296 kasus dalam sehari," ungkapnya.

"Ini sesuatu yang membuat kita harus lebih hati-hati. Sebagaimana arahan Presiden Jokowi bahwa kita dalam dua hingga empat pekan ke depan harus hati-hati," tegasnya.

Baca juga: Kemenkes: Keterisian RS Rujukan Covid-19 Meningkat, 4 Provinsi di Atas 50 Persen

Sebelumnya, Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan saat ada empat provinsi dengan BOR di atas 50 persen.

Satgas meminta empat provinsi tersebut berhati-hati karena telah melampaui ketentuan BOR dari Satgas sebesar kurang dari 50 persen untuk setiap daerah.

"Yang perlu hati-hati Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Sumatera Barat dan Riau. Sementara itu, 30 provinsi lain BOR-nya kurang dari 50 persen," ujar Dewi dalam rapat koordinasi nasional penanganan Covid-19 secara virtual, Senin (24/5/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com