JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 meminta pemerintah daerah (pemda) mengoptimalkan keberadaan posko penanganan Covid-19 tingkat mikro yang berada di desa dan kelurahan.
Hal ini dilakukan supaya fungsi posko dapat berjalan semestinya serta meningkatnya kasus positif dan kematian mingguan tak berkelanjutan.
"Dimohon kepada semua provinsi yang mengalami kenaikan positif dan kematian agar dapat terus memperbaiki penanganan dengan mengoptimalkan fungsi posko agar koordinasi dapat berjalan baik," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito dalam konferensi pers dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Senin (20/4/2021).
"Utamanya pada monitoring kepatuhan protokol kesehatan agar penambahan kasus dapat kita tekan," sambung Wiku.
Baca juga: Jokowi: Ekonomi Sudah Bagus, Jangan Diganggu Covid-19 Lagi
Selain itu, Wiku juga mengingatkan pemda dapat memastikan pendirian posko di masing-masing wilayahnya.
Mengingat, pendirian posko di tingkat mikro sangat krusial dalam rangka menekan laju penyebaran Covid-19.
Wiku juga mengharapkan masyarakat bisa memantau jalannya posko.
Sebaliknya, jika ternyata belum terdapat posko, masyarakat pun diminta untuk melaporkan hal itu ke petugas kecamatan.
"Apabila di wilayah tinggalnya belum terbentuk posko, atau posko yang sudah ada belum beroperasi dengan maksimal, harap melapor kepada kecamatan dan secara berjenjang dapat melapor hingga tingkat provinsi," terang Wiku.
Baca juga: Kasus Mingguan Naik, Satgas Covid-19: Dampak Libur Paskah dan Turunnya Ketaatan Protokol Kesehatan
Wiku menambahkan, pemerintah hingga kini membutuhkan masukan dari masyarakat dalam rangka memperbaiki penanganan.
Karena itu, ia meminta media bisa memberi tempat kepada masyarakat agar masukan tersebut dapat difasilitasi.
"Apabila ada masyarakat yang ingin memberi masukan ke pemerintah melalui media, harap dapat difasilitasi," imbuh dia.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 pada Senin (20/4/2021), persentase kasus positif pada minggu ini mencapai 14,1 persen atau meningkat pada pekan sebelumnya yang berada di angka 14 persen.
Kenaikan disumbangkan lima provinsi dengan kasus terbanyak. Yakni Jawa Barat naik 2.276 kasus, Jawa Tengah naik 1.203 kasus, Riau naik 346 kasus, DKI Jakarta naik 346 kasus dan NTT naik 266 kasus.
Baca juga: 1,6 Juta Kasus Covid-19 Hingga Hari Ini dan Imbauan Tak Mudik yang Terus Disampaikan
Sementara meningkatnya kasus kematian mingguan disumbang lima provinsi, meliputi DKI Jakarta naik 30 kasus kematian, Riau naik 21, Kalimantan Tengah naik 12 kasus, Banten naik 8 kasus, dan DIY naik 8 kasus.
Sedangkan, kasus kesembuhan mingguan tercatat meningkat setelah lima pekan berturut-turut mengalami penurunan.
Peningkatan kesembuhan pada pekan itu meliputi Jawa Tengah naik 757 kesembuhan, DKI Jakarta naik 590 kasus, Banten naik 518, Aceh naik 92, dan DIY naik 384.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.