JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat untuk tidak menghindari vaksinasi Covid-19.
Menurut Ma'ruf, daripada menghindari, justru seharusnya masyarakat antusias terhadap program vaksinasi nasional tersebut.
"Masyarakat jangan menghindari vaksin, justru harus berbondong-bondong supaya herd immunity-nya segera terbentuk," kata Ma'ruf dalam acara dialog, Kamis (4/3/2021).
Baca juga: IDI: Vaksinasi Cara Paling Etis Capai Herd Immunity
Menurut Ma'ruf, antusiasme masyarakat terhadap vaksinasi merupakan salah satu bagian tak terpisahkan untuk mengembalikan perekonomian Tanah Air akibat pandemi Covid-19.
Ia mengatakan, dalam memulihkan kembali perekonomian, para pemegang kekuasaan harus bersama-sama menggerakkan masyarakat untuk bekerja dan berkolaborasi.
Hal tersebut, kata dia, dapat membantu meyakinkan masyarakat bahwa perekonomian mereka akan segera kembali pulih.
Di samping itu, masyakarat kelas menengah ke atas juga harus memiliki level kepercayaan diri yang baik.
Baca juga: Capai Herd Immunity, Mendagri: Pusat dan Daerah harus Wujudkan Program Vaksinasi Cepat
Terlebih, pemerintah juga telah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perekonomian tersebut.
"Karena pemerintah sudah melakukan berbagai upaya, mereka harus yakin terhadap langkah-langkah yang diberikan itu. Bahkan beberapa investor luar negeri saja sudah mau masuk, jadi ini harus dipahami," kata dia.
Tak hanya itu, masyarakat juga harus mendorong semangat tersebut dan jangan sampai membuat isu-isu pesimisme dan harus obyektif.
Baca juga: Gibran Minta Solo Jadi Prioritas Vaksinasi, Pengamat: Angin Segar untuk Pemda Lain
Termasuk para tenaga kerja juga harus mempersiapkan diri, karena pasca pandemi kegiatan ekonomi dan produksi disebutkannya membutuhkan tenaga kerja yang baik dan terampil.
"Ini semua bagian-bagian tak terpisahkan. Kita pasti akan mencapai, bahkan lebih dari apa yang diperkirakan kalau kita mau dan punya semangat dan pandangan yang sama," ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.