JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) meluncurkan satu unit kapal angkut (AT-18) H-355 yang diberi nama KRI Teluk Weda-526.
Kapal buatan dalam negeri yang diproduksi PT Bandar Abadi Ship Builders and Dry Docks ini diperuntukkan kebutuhan TNI Angkatan Laut (AL).
"Pengadaan kapal angkut tank ini merupakan bagian dari Program Pembangunan Kekuatan Pertahanan untuk mewujudkan Kekuatan Pokok Minimal (minimum essensial force) sesuai renstra 2015-2019," ujar Kepala Pusat Alat Peralatan Pertahanan Badan Sarana Pertahanan Kemenhan, Marsma TNI Asfan Jauhari dikutip dari Kemhan.go.id, Selasa (2/3/2021).
Baca juga: Kemenkes: 2 Rumah Sakit dan KRI dr Soeharso Sudah Beroperasi di Mamuju
Asfan mengatakan, diluncurkannya kapal angkut tank ini menjadi salah satu momen penting.
Sebab, hal itu menandai telah selesainya pembangunan struktur badan kapal.
Di mana pengadaan kapal tank ini didukung dari anggaran Pinjaman Dalam Negeri (PDN) Tahun Anggaran 2018.
Selanjutnya pada 13 September 2019, pembangunan kapal ini mulai dikebut.
Dengan demikian, pembangunan kapal angkut tank ini hanya memakan waktu dua tahun.
Rampungnya pembuatan kapal ini pun sesuai rencana.
Adapun pembangunan kapal angkut tank ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam pembinaan dan mendorong kemandirian industri dalam negeri.
Baca juga: TNI AL dan Perancis Gelar Latihan di Selat Sunda, KRI hingga Kapal Selam Diturunkan
Hal itu dilakukan guna mengurangi ketergantungan kepada industri negara lain, khususnya dalam hal pengadaan kapal-kapal perang.
Sedangkan kapal angkut tank KRI Teluk Weda-526 ini sendiri memiliki spesifikasi panjang kapal 117 meter dan kecepatan maksimal 16 knots (full load).
Kapal ini juga mampu menampung 111 ABK, dapat mengangkut pasukan sebanyak 367 orang, serta 15 Tank BMP-3F.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.