Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AL Terjunkan Kapal Rumah Sakit Bantu Korban Gempa Mamuju

Kompas.com - 19/01/2021, 11:21 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Armada TNI Angkatan Laut (AL), KRI dr Soeharso-990 dengan dua 2 unit helikopter telah tiba di dermaga Pangkalan TNI AL (Lanal) Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (18/1/2021).

Keterlibatan kapal rumah sakit ini merupakan dalam rangka melaksanakan tugas operasi kemanusian membantu para korban bencana alam gempa di Sulawesi Barat.

"Kapal rumah sakit TNI AL membawa 56 personel satgas disambut langsung Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI, Laksma TNI Benny Sukandari," demikian keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), Selasa (19/1/2021).

Baca juga: Pengungsi Korban Gempa Sulbar Mulai Berdatangan ke Makassar

Kapal jenis Landing Platform Dock (LPD) ini membawa barang bantuan berupa makanan, minuman, beras, gula, minyak goreng, teh, kopi bubuk, obat- obatan, material alat kesehatan, dan masker.

Selain itu, juga membawa material bangunan seperti tiang pancang, trafo 33 unit, alat bantu lapangan, pakaian dan peralatan mandi.

Material lain yang dibawa dalam rangka pelaksanaan bantuan medis yakni tenda serba guna 4 unit, tenda pleton 4 unit, velbed 30 unit, sprei, sarung bantal, selimut, hingga sarung tangan.

Sementara itu, bahan makanan yang dibawa seperti, roti kabin, daging kaleng, ikan kaleng, buah kaleng, dan susu bubuk.

Baca juga: Tiga Instruksi Jokowi soal Penanganan Banjir di Kalsel, Perbaikan Infrastruktur hingga Logistik Pengungsi

Material bantuan ini berasal Pangkoarmada II, Dispotmar, Diskes Koarmada II, Lantamal V Surabaya, PLN, Dopusbektim, Dispsikologi, Disbekal dan alumni AAL angkatan 44 (Moro Cakra) serta PT Berlian Nusantara.

Hingga Senin,(18/1/2021), pukul 14.00 WIB, BNPB mencatat 84 korban meninggal dunia akibat gempa di Sulawesi Barat dengan rincian 73 orang meninggal di Kabupaten Mamuju dan 11 orang di Kabupaten Majene.

Selain itu, tercatat 679 orang luka ringan serta terdapat 253 orang mengalami luka berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com