Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ajak Umat Islam yang Gunakan Masjid Istiqlal Patuhi Protokol Kesehatan

Kompas.com - 07/01/2021, 19:03 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengajak umat Islam yang menggunakan Masjid Istiqlal untuk mematuhi protokol kesehatan.

Presiden mengingatkan bahwa saat ini Indonesia masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

"Mengingat penyebaran pandemi Covid-19 masih terjadi di tengah kita, saya mengajak umat Islam yang menggunakan Masjid Istiqlal baik untuk beribadah maupun kegiatan lain mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan," ujar Jokowi saat memberikan sambutan dalam Peresmian Renovasi Masjid Istiqlal, yang ditayangkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (7/1/2021).

Baca juga: Renovasi Masjid Istiqlal Telan Rp 511 Miliar, Jokowi: Bukan untuk Gagah-gagahan

Jokowi pun menegaskan agar pelaksanaan protokol kesehatan di Masjid Istiqlal dilakukan secara ketat.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi menyambut baik selesainya renovasi Masjid Istiqlal.

"Ini merupakan renovasi pertama sejak 42 tahun lalu dengan menelan biaya Rp 511 miliar dari APBN," ungkap Jokowi.

"Saya lihat Masjid Istiqlal telah nerubah total dan tampak seperti baru lagi. Landscape-nya ditata ulang sehingga lebih indah, lantainya tiga kali lebih berkilau dan tata cahaya juga semakin modern dan indah," tuturnya.

Baca juga: Resmikan Renovasi Masjid Istiqlal, Jokowi: Pertama Kali Sejak 42 Tahun

Meski demikian, Jokowi mengingatkan agar hasil renovasi ini tidak digunakan sebagai unjuk kegagahan bangunan masjid.

Jokowi mengimbau agar Masjid Istiqlal dapat bermanfaat untuk kegiatan ibadah, pendidikan bagi masyarakat dan melakukan syiar agama Islam yang penuh toleransi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com