Berdasar pantauan Kompas.com di lokasi, sejumlah warga mulai memindahkan perabotan milik mereka.
Menurut warga, kondisi bencana semakin parah dan membuat cemas.
"Di kolong rumah ini tanahnya retak memanjang dari sebelah selatan ke utara," kata Ocah (65) saat berbincang di rumahnya.
"Retakan tanah ini juga terus ke lahan yang lebih rendah hingga ke tempat mandi umum, dan sawah," sambung dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Dusun Ciherang menemukan beberapa rumah mengalami kerusakan pada dinding dan lantainya.
Selain itu terjadi tanah ambles yang menggerus lahan persawahan tidak jauh dari permukiman, Jumat (2/1/2021) sore.
(Penulis: Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor: Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.