JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj didiagnosis terjangkit Covid-19.
Hal itu dibenarkan oleh Ketua Tanfidziyah PBNU Robikin Emhas.
"Betul (terkena Covid-19). Mohon doa agar kesehatan beliau segera pulih kembali seperti sediakala," kata Robikin kepada Kompas.com, Senin (30/11/2020).
"Dan karena memiliki riwayat kontak langsung dengan beliau, saya sendiri sedang menunggu hasil swab PCR," lanjut dia.
Baca juga: Gubernur Gorontalo Larang Isolasi Mandiri Setelah 16 Guru Positif Covid-19
Terpisah, Sekretaris Pribadi Said Aqil yakni Sofwan Erce menyatakan, saat ini Said sedang dirawat intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta.
Said, kata dia, juga sedang dalam kondisi baik.
Ia pun meminta agar semua masyarakat, khususnya warga Nahdliyin untuk mendoakan kesembuhan Said dari Covid-19.
"Sebagaimana yang sering beliau sampaikan Covid-19 bukan akhir, Covid-19 ini bukan hal yang buruk dan bisa menimpa siapa saja dari latar belakang apa saja," ujar Sofwan.
Baca juga: Terus Melonjak, Depok Catat 2.093 Warga Masih Positif Covid-19
Sofwan juga meningatkan agar seluruh masyarakat bisa selalu menjaga penerapan protokol kesehatan.
Mulai dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Menurut dia, hanya dengan cara itu seseorang bisa terhindar dari Covid-19.
"Patuhi protokol kesehatan, cuci tangan, pakai makser, jaga jarak, dengan itu semua kita bersama-sama insya Allah akan terhindar, mengatasi, dan melewati Covid-19," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.