Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Metro Jaya Resmi Dijabat Irjen Fadil Imran

Kompas.com - 20/11/2020, 11:14 WIB
Devina Halim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Irjen Mohammad Fadil Imran resmi menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya mulai hari ini, Jumat (20/11/2020).

Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis memimpin langsung upacara serah terima jabatan (sertijab) Kapolda Metro Jaya dan sejumlah jabatan lainnya di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

"Hari ini diserahterimakan ada delapan jabatan kapolda, ada tiga lagi dari Koorsahli Kapolri, Kadiv Propam, dan yang terakhir Aslog Kapolri," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Awi Setiyono di lokasi.

Baca juga: Kiprah Irjen Fadil Imran: Usir Kapolsek Tidur, Tangani Saracen, Kini Calon Kapolda Metro Jaya

Upacara sertijab tersebut sesuai mutasi yang tertuang dalam surat telegram Kapolri Nomor ST/3222/XI/KEP./2020 tertanggal 16 November 2020.

Pertama, Kapolda Bali Irjen Petrus R Golose yang akan mendapat penugasan di institusi lain. Penggantinya adalah Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Putu Jayan Danu Putra.

Kemudian, Kapolda Maluku Irjen Baharudin Djafar dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri. Koorsahli Kapolri Irjen Refdi Andri mengisi posisi Kapolda Maluku.

Sementara itu, posisi yang ditinggalkan Refdi selaku Koorsahli Kapolri dijabat oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana.

Irjen Nana digantikan oleh Irjen Fadil yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jatim.

Baca juga: Kiprah Irjen Nana Sudjana: Janji Kawal Kasus Novel Baswedan hingga Dicopot dari Jabatan Kapolda Metro Jaya

Lalu, Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta menduduki jabatan baru selaku Kapolda Jatim.

Posisi Kapolda Kalsel diisi oleh Irjen Rikwanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Maluku Utara. Pengganti Rikwanto adalah Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Risyapudin Nursin.

Berikutnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dimutasi menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I Sespim Lemdiklat Polri.

Aslog Kapolri Irjen Ahmad Dofiri diangkat menjadi Kapolda Jabar. Sementara itu, posisi Aslog Kapolri diisi oleh Kapolda Jambi Irjen Firman Shantyabudi.

Baca juga: Dua Kapolda Dicopot, Anggota Komisi III: Ini Pesan agar Aparat Tak Diskriminatif

Selanjutnya, Widyaiswara Kepolisian Utama Tk I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Albertus Rachmad Wibowo diangkat sebagai Kapolda Jambi.

Untuk jabatan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri kini diemban oleh Brigjen (Pol) Ferdy Sambo. Ia sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.

Sebagai informasi, Irjen Nana dan Irjen Rudy dicopot dari jabatannya karena dinilai lalai menegakkan protokol kesehatan Covid-19.

Polri tak merinci penyebab pencopotan kedua jenderal berbintang dua tersebut. Namun, diduga karena kerumunan massa yang timbul dari acara Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Jakarta dan Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com