JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPR RI Fraksi Demokrat, Rizki Aulia Rahman Natakusumah, menyebut, tokoh bangsa semestinya memotivasi dan menginspirasi generasi milenial.
Bukan sebaliknya, mencela atau mereduksi semangat kontribusi kaum muda.
Hal ini Rizki sampaikan merespons Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang menanyakan sumbangsih generasi milenial saat ini.
Baca juga: Respons Megawati, Anggota DPR Termuda: Tak Adil Milenial Distereotipkan Hanya Bisa Demo
Menurut Mega, milenial hanya bisa berdemonstrasi, salah satunya demo menolak UU Cipta Kerja.
"Tokoh bangsa senior masa ini sudah sepantasnya memberikan motivasi dan inspirasi, bukan mencela, apalagi mereduksi semangat kontribusi kaum milenial," kata Rizki kepada Kompas.com, Jumat (30/10/2020).
Rizki mengatakan, kaum milenal merupakan generasi yang mandiri dan sudah dibekali dengan berbagai kecanggihan teknologi.
Oleh karenanya, ia yakin milenial bisa berbuat banyak bagi bangsa dan negara.
Masa sekarang, kata Rizki, merupakan periode perkembangan dan pembelajaran gerenasi muda untuk terus tumbuh menjadi penerus bangsa yang bermartabat.
Oleh karena itu, semestinya pemimpin bangsa dapat menjadi pengayom bagi yang lebih muda.
"Yang perlu dilakukan oleh pemimpin bangsa yang sekarang sedang menguasai negara adalah mengayomi dan memberikan nasihat agar kekuatan generasi milenial dapat disalurkan pada hal-hal yang positif," tutur salah satu anggota DPR muda ini.
Menurut Rizki, sebagai manusia, generasi milenial tentu memiliki kesalahan sama seperti generasi-generasi sebelumnya.
Baca juga: Sekjen PPP Harap Kaum Milenial Bisa Tangkap Maksud Pesan Megawati
Kendati demikian, ia yakin anak muda akan terus berupaya menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
"Apapun tantangan yang menghadang, kaum milenial akan terus maju dan berusaha sekeras mungkin untuk menjadi generasi yang lebih baik dari generasi masa kini atau sebelumnya," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menanyakan sumbangsih generasi milenial saat ini yang menurutnya hanya bisa berdemonstrasi, salah satunya demonstrasi menolak omnibus law Undang-undang (UU) Cipta Kerja dalam beberapa hari terakhir.
Menurut dia, sumbangsih generasi milenial terhadap bangsa Indonesia belum terlihat selain melakukan demonstrasi tersebut.
"Anak muda kita jangan dimanja, dibilang generasi kita adalah generasi milenial. Saya mau tanya, hari ini apa sumbangsihnya generasi milenial yang sudah tahu teknologi membuat kita sudah viral tanpa harus bertatap langsung?" kata Megawati dalam acara peresmian kantor PDI-P secara daring, Rabu (28/10/2020).
"Apa sumbangsih kalian terhadap bangsa dan negara ini? Masa hanya demo saja," kata Megawati.
Baca juga: Megawati Pertanyakan Sumbangsih Milenial, Ini Tanggapan Hipmi
Ia pun menyayangkan demonstrasi yang berlangsung beberapa hari terakhir karena terjadi perusakan berbagai fasilitas publik, seperti halte transjakarta dan moda raya terpadu (MRT).
Ia menilai, tak ada satu alasan yang membenarkan demonstrasi boleh disertai aksi vandalisme, seperti perusakan fasilitas publik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.