Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Sebut Kasus Covid-19 Nasional Menurun Sepekan Terakhir

Kompas.com - 07/10/2020, 06:32 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengklaim terjadi penurunan kasus Covid-19 pada periode 28 September hingga 4 Oktober.

Hal tersebut disampaikan Wiku dalam keteranga melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (6/10/2020).

"Pada minggu ini, terlihat perkembangan kasus Covid-19 di tingkat nasional lebih baik dari pekan sebelumnya. Pada level nasional terjadi penurunan kasus positif sebesar 7,4 persen dibandingkan dengan pekan sebelumnya," ujar Wiku.

Baca juga: Pemprov DKI Tutup 72 Unit Usaha karena Langgar PSBB, Mayoritas Restoran

"Lima besar provinsi dengan kenaikan kasus tertinggi pada pekan ini seluruhnya berbeda dari pekan sebelumnya," sambung dia.

Pada pekan sebelumnya, penambahan kasus tertinggi terjadi di Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Sumatera Barat dan Jawa Tengah.

Lima besar provinsi dengan kenaikan kasus tertinggi pekan ini terjadi di Maluku dengan kenaikan 152 kasus, Riau dengan kenaikan 131 kasus, Gorontalo dengan kenaikan 107 kasus, Sulawesi Barat dengan kenaikan 99 kasus, dan Aceh dengan kenaikan 97 kasus.

"Bila dibandingkan dengan minggu lalu, kenaikan kasus di Jawa Barat, DKI Jakarta itu angkanya ribuan, yaitu 1.700, 1.002, dan minggu ini kenaikanya diduduki provinsi yang kami sebutkan dan angkanya ratusan," ucap Wiku.

Baca juga: Update 6 Oktober: Kasus Baru Covid-19 Tercatat di 32 Provinsi, DKI Jakarta Catat Penambahan Tertinggi

"Jadi ini adalah prestasi nasional yang luar biasa di seluruh daerah berkontribusi. Kami mohon agar tetap ini dijaga. Mari kita jangan berlomba-lomba untuk masuk ke lima besar masuk kasus positif," lanjut dia.

Adapun berdasarkan data hingga Selasa (6/10/2020) pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 4.056 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-29 di Indonesia kini berjumlah 311.176 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com