Kemudian, Dewi menyampaikan, perbadingan persentase rata-rata kematian dunia, yaitu sebesar 3,54 persen.
Dewi menyatakan bahwa terdapat 50 kota atau 51 persen dari jumlah keseluruhan kota di Indonesia memiliki angka kematian di atas rata-rata dunia.
Hal ini menjadi evaluasi untuk terus menekan angka kematian Covid-19.
“Masih 51 persen di atas rata-rata dunia. Jadi ini evaluasi kita, ternyata di kota masih banyak yang harus dikejar minimal untuk sama dengan rata-rata dunia kalau bisa jauh lebih rendah lagi,” ucap Dewi.
“Hal ini menjadi pengingat bagi seluruh pihak untuk tetap berupaya menekan angka kematian dan meningkatkan angka kesembuhan,” kata dia.
Sementara itu, kematian di kabupaten menunjukkan tren yang lebih baik dari perkotaan, yaitu sebanyak 254 kabupaten atau 61 persen dari jumlah keseluruhan kabupaten di Indonesia memiliki angka kematian di bawah rata-rata dunia.
Dewi juga menyampaikan perbandingan angka kesembuhan kabupaten/kota dengan rata-rata kesembuhan dunia yang saat ini berada di angka 68,12 persen.
Baca juga: Bioskop Akan Dibuka, Warga Khawatir dengan Penularan Covid-19
Angka kesembuhan di 41 kota dan 237 kabupaten di Indonesia berada di atas rata-rata dunia tersebut.
Terakhir, Dewi memberikan beberapa rekomendasi berkaitan dengan pencegahan dan penanganan Covid-19 di kabupaten/kota.
Pertama, harus memahami karakteristik kerentanan yang berbeda-beda di setiap kabupaten/kota.
Kedua, melakukan penyesuaian respons dan mitigasi, dan tetap waspada dan jangan lengah.
“Ini harus dipahami, kita harus bertanggung jawab ketika memutuskan untuk keluar dari rumah, bahwa kita tengah memutuskan untuk ada risiko yang harus dihadapi," kata dia.
"Bukan hanya untuk diri kita sendiri tapi untuk keluarga dan juga yang tinggal di rumah sebenarnya,” ucap Dewi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.