JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, tengah menangani 574 pasien Covid-19.
Jumlah itu terdiri dari 541 pasien positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test dan 33 pasien positif berdasarkan hasil rapid test.
"Swab test, positif 541 orang dan rapid test, positif 33 orang," ujar Perwira Penerangan Pangkogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian, Kamis (11/6/2020).
Berdasarkan data Komando gabungan wilayah pertahanan (Pangkogabwilhan) I hingga pukul 08.00 WIB pada Kamis (11/6/2020), secara keseluruhan terdapat 576 pasien rawat inap di rumah sakit dadakan tersebut.
Baca juga: LIPI Uji Coba Obat Herbal ke 90 Pasien Covid-19 di Wisma Atlet
Selain 574 pasien positif Covid-19, terdapat 2 pasien berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Sehingga, total terdapat 576 pasien yang menjalani rawat inap dengan rincian 335 pria dan 241 wanita.
Angka tersebut bertambah 74 orang dalam 24 jam terakhir. Semula, terdapat 502 orang dirawat di RSD Wisma Atlet.
Sementara, pasien positif Covid-19 berdasarkan swab test bertambah 60 orang, dari 481 orang menjadi 541 orang.
Baca juga: Tetangga Dibawa ke RS Wisma Atlet, 200 Warga Tomang Jalani Rapid Test
Kemudian, pasien positif Covid-19 berdasarkan rapid test bertambah14 orang. Sebelumnya terdapat 19 orang menjadi 33 orang.
Sementara, jumlah pasien PDP bertahan di angka 2 pasien. Sedangkan, pasien berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) nihil.
Diketahui, RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah beroperasi sejak pukul 17.30 WIB, Senin (23/3/2020).
Dari lokasi tersebut, terdapat dua lantai yang dijadikan rumah sakit dadakan. Yakni tower VII yang saat ini telah beroperasi dan mampu menampung 1.700 orang.
Kemudian juga tower VI yang mampu menampung 1.300 pasien. Dengan begitu, RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran dapat menampung 3.000 pasien dari dua lantai tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.