Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Waris Dua Pahlawan Kesehatan TNI AD Terima Santunan Asabri

Kompas.com - 19/05/2020, 09:16 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua PNS TNI AD dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 menerima Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) dari perusahaan asuransi milik negara, PT Asabri (Persero) di Mabesad, Jakarta.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf Nefra Firdaus, Senin (18/5/2020), menuturkan, santunan diberikan kepada ahli waris dari Almarhum Sugiarto (49), perawat di Unit Dokmil RSPAD Gatot Soebroto yang meninggal dunia pada 31 Maret 2020.

Santunan tersebut diterima oleh istri almarhum Ary Suryanti senilai Rp 326.928.600.

"Sementara santunan Asabri ahli waris dari almarhumah Novera (36), perawat di Instalasi Rawat Jalan RSPAD Gatot Soebroto) yang meninggal dunia pada 11 April 2020 diterima oleh kedua orangtuanya, yakni Bapak Supardi dan Ibu Ofnetty, dengan nilai Rp 286.031.100," ujar Nefra dalam keterangan tertulis, Senin (18/5/2020).

Baca juga: Seorang Perawat RSPAD Gatot Subroto Meninggal di Ruang Isolasi

Nefra menjelaskan, pemberian santunan terhadap dua pahlawan kesehatan tersebut diserahkan langsung oleh Dirut PT Asabri Letjen TNI (Purn) Sonny Widjaja yang didampingi Kepala Cabang Asabri Jakarta Kolonel (Purn) Surono.

Selain itu, pemberian santunan itu juga disaksikan langsung Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa sesaat sebelum melaksanakan konferensi video berkala dengan pejabat RSPAD.

Tak hanya santunan, ahli waris juga menerima pengembalian tabungan (baltab) Tabungan Wajib Perumahan TNI Angkatan Darat (TWP AD) yang diserahkan Direktur Utama PT BP TWP AD Mayjen TNI Sudirman.

Adapun, nilainya adalah sebesar nilai tunai sesuai dengan masa dinasnya dan bantuan beasiswa bagi satu anak sebesar Rp 30 juta

"Kepada ahli waris masing-masing juga menerima santunan berupa biaya perawatan jenazah sebesar Rp 7,5 juta serta gaji terusan selama 12 bulan ke depan," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, kedua ahli waris menyampaikan ucapan terima kasih kepada KSAD dan jajaran Asabri, TWP dan Kasgartap I Jakarta atas perhatian dan bantuannya.

Baca juga: KSAD Kirim Suplemen untuk Tenaga Medis RSPAD

Nefra mengungkapkan, seraya menyampaikan permohonan maaf bila almarhum dan almarhumah selama mengabdi dan bekerja kurang maksimal.

Menanggapi pernyataan kedua ahli waris tersebut, KSAD menyampaikan bahwa tidak ada kekurangan dalam diri dua pahlawan kesehatan tersebut.

"Mereka telah memberikan pengabdian yang terbaik kepada Angkatan Darat dan masyarakat Indonesia. Bukti pengabdian yang paling berharga adalah nyawanya," kata KSAD.

"TNI AD dan bangsa Indonesia bangga punya Sugiarto dan Novera," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com