Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diaspora Indonesia Luncurkan Program Bantuan bagi Pekerja yang Kena PHK

Kompas.com - 18/05/2020, 18:51 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Diaspora Indonesia meluncurkan program Diaspora Peduli untuk meringankan beban jutaan pekerja Indonesia yang terkena PHK atau dirumahkan akibat pandemi Covid-19.

"Program Diaspora Peduli di mana kita memanfaatkan 6 juta diaspora yang kaya dengan modal, ilmu, dan idealimse untuk bisa sambung rasa dan sambung rizki dengan 3 atau 4 juta orang yang kena PHK atau dirumahkan," ujar Ketua Dewan Pengawas Indonesia Diaspora Network Global, Dino Patti Djalal dalam konferensi pers, Senin (18/5/2020).

Dino menyampaikan, sejak didirikan pada 2012, pada saat pandemi inilah Indonesia benar-benar membutuhkan diaspora untuk mengatasi krisis di Tanah Air.

Baca juga: Aliansi Diaspora Minta DPR Terapkan UU Tenaga Kerja Bagi Orang Asing

Dia juga memprediksi Indonesia akan memasuki krisis ekonomi sebagaimana krisis yang dialami negara-negara di belahan dunia.

Karena itu, sebagai ancang-ancang, pihaknya pun berinisiatif untuk membantu menjaga stabilitas ekonomi dan sosial, terutama pada saat vaksin Covid-19 belum ditemukan.

"Jadi program ini pemerintah dan ormas diaspora menjadi penyambung rizki, tidak ada satu persen pun diambil oleh pemerintah atau ormas diaspora, semuanya langsung masuk ke rekening dari penerima," kata Dino.

Nantinya, Diaspora Indonesia akan memilih langsung calon penerima bantuan.

Menurut Dino, skema itu merupakan kebijakan dan inovasi sebagai cerminan solidaritas sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia.

Baca juga: Diaspora Indonesia: Kembali Pulang atau Mengabdi dari Dunia?

Di sisi lain, program tersebut merupakan proyek percobaan yang harapannya bisa ditiru oleh elemen lain. Dino yakin, soliditas ekonomi dan sosial sangat dibutuhkan. 

"Mudah-mudahan juga bisa menjadi sutau model yang dapat ditiru yang lebih besar di Tanah Air," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com