Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Tambah 16 Orang, Total 302

Kompas.com - 08/04/2020, 14:29 WIB
Dani Prabowo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri mengonfirmasi 16 kasus baru warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang positif Covid-19 hingga Rabu (8/4/2020).

Melalui keterangan yang dibagikan melalui akun Twitter Kemenlu, India menjadi negara dengan kasus baru terbanyak dengan sembilan kasus.

Saat ini, tercatat ada 23 kasus WNI positif Covid-19 di India. Sepuluh di antaranya telah dinyatakan sembuh. Sedangkan 13 orang lainnya masih menjalani perawatan dan dalam keadaan stabil.

Baca juga: Menlu Sebut 907 WNI Peserta Jamaah Tabligh Berada di Luar Negeri, Paling Banyak di India

Selanjutnya, Pakistan menjadi negara dengan penambahan terbanyak kedua yaitu empat kasus. Total, ada 16 WNI di Pakistan yang dinyatakan positif Covid-19 dan dalam kondisi stabil.

Tiga kasus lainnya masing-masing tersebar di tiga negara yaitu Arab Saudi, Inggris dan Singapura.

Secara rinci, terdapat tujuh WNI di Saudi yang masih menjalani perawatan.

Adapun di Inggris, total ada lima WNI yang dinyatakan positif. Satu di antaranya telah dinyatakan meninggal dunia, dan empat lainnya masih menjalani perawatan.

Sementara di Singapura, terdapat 41 WNI yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: WNI Positif Corona di Singapura Bertambah 3, Total 32 Pasien Masih Dirawat

Dari jumlah tersebut, tujuh orang telah dinyatakan sembuh, 31 orang stabil, dan 1 orang tengah menjalani perawatan khusus.

Adapun dua orang lainnya sebelumnya telah dinyatakan meninggal dunia.

Dari perkembangan yang ada, belum ada penambahan jumlah kasus WNI sembuh maupun meninggal dunia dalam kurun 24 jam terakhir.

Saat ini, WNI yang dinyatakan sembuh di luar negeri mencapai 37 orang dan yang meninggal dunia sebanyak delapan orang.

Dengan penambahan 16 kasus baru tersebut, kini total WNI positif Covid-19 di luar negeri mencapai 302 orang.

Berikut sebaran kasus WNI positif Covid-19 di berbagai negara:

1. Amerika Serikat: 10 WNI (9 stabil, 1 meninggal)

2. Arab Saudi: 7 WNI (stabil)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Belanda: 5 WNI (2 sembuh, 1 stabil, 2 meninggal dunia)

5. Belgia: 1 WNI (stabil)

6. Brunei Darussalam: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

7. Filipina: 1 WNI (stabil)

8. Finlandia: 2 WNI (stabil)

9. India: 23 WNI (10 sembuh, 13 stabil)

10. Inggris: 5 WNI (4 stabil, 1 meninggal)

11. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

12. Jepang: 9 WNI (semua sembuh)

13. Jerman: 7 WNI (1 sembuh, 6 stabil)

14. Kamboja: 2 WNI (stabil)

15. Korea Selatan: 1 WNI (stabil)

16. Malaysia: 43 WNI (3 sembuh, 38 stabil, 2 meninggal dunia)

17. Oman: 1 WNI (stabil)

18. Pakistan: 16 WNI (stabil)

19. UEA: 2 WNI (stabil)

20. Qatar: 3 WNI (stabil)

21. RRT (Makau): 3 WNI (stabil)

22. Singapura: 41 WNI (7 sembuh, 31 stabil, 1 perawatan khusus, 2 meninggal)

23. Spanyol: 11 WNI (2 sembuh, 9 stabil)

24. Taiwan: 3 WNI (stabil)

25. Vatikan: 7 WNI (stabil)

26. International conveyance (kapal pesiar): 92 WNI (stabil)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com