Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga-Zulkifli Bahas Omnibus Law Cipta Kerja, Sepakat Segera Dibahas dan Diselesaikan

Kompas.com - 13/03/2020, 09:32 WIB
Tsarina Maharani,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Kamis (12/3/2020) malam, membahas sejumlah agenda nasional.

Salah satunya terkait omnibus law RUU Cipta Kerja dan RUU Perpajakan yang diusulkan pemerintah.

Dalam konferensi pers seusai pertemuan, Airlangga yang juga merupakan Menko Perekonomian itu mengatakan mereka sepakat RUU Cipta Kerja dan RUU Perpajakan mesti segera dibahas dan diselesaikan.

"Kami sepakat ini segera dibahas dan tentu kita cari jalan keluar terbaik sehingga bisa diselesaikan dalam waktu yang tidak terlalu lama," kata Airlangga di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis.

Baca juga: Bertemu PAN, Airlangga: Stabilitas Politik Artinya Silaturahim Antarparpol Perlu Lebih Baik

Selain itu, Airlangga menyatakan dalam pertemuan itu juga dibahas soal penanganan virus corona yang kini telah dinyatakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai pandemi.

Perlambatan ekonomi dunia sebagai akibat wabah virus corona dan penurunan harga minyak juga dibahas.

Menurutnya, di saat-saat seperti ini, stabilitas politik di dalam negeri menjadi penting.

"Kami bersepakat untuk kepentingan bangsa negara, stabilitas politik menjadi penting. Stabilitas politik artinya silaturahmi dan kerja sama antarparpol perlu dilakukan lebih baik sehingga ada pengertian bersama mengenai masalah-masalah kebangsaan," tuturnya.

Baca juga: Zulkifli Hasan Temui Airlangga Hartarto di DPP Golkar

Terakhir, Airlangga mengatakan membahas kerja sama dengan PAN di Pilkada 2020.

"Ada beberapa wilayah atau daerah, baik provinsi maupun kabupaten atau kota yang antara PAN dan Golkar ada irisan untuk kerja sama di pilkada," kata Airlangga.

Dalam kesempatan yang sama, Zulkifli mengatakan berbagai persoalan bangsa pada dasarnya bisa selesai jika semua pihak mau duduk bersama.

Menurut dia, Indonesia memiliki tradisi menyelesaikan masalah dengan silaturahmi.

"Indonesia itu punya ciri khas silaturahmi. Dengan silaturahmi, separuh persoalan bisa kita selesaikan," kata Zulkifli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Nasional
Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Nasional
Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Nasional
Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Nasional
Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Nasional
KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

Nasional
Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Nasional
Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Nasional
Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Nasional
Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Nasional
Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Nasional
Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Nasional
Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com