JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah segera mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang berada di kapal pesiar Diamond Princess yang saat ini bersandar di perairan Yokohama, Jepang, dalam waktu dekat untuk kembali ke Indonesia.
Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman mengatakan, keputusan itu diambil setelah pemerintah menggelar rapat teknis antara kementerian/lembaga terkait dan Pemerintah Jepang.
"Pemerintah segera melakukan evakuasi kemanusiaan tahap dua dari Yokohama (Jepang) dalam waktu dekat setelah melakukan rapat teknis dengan kementerian/lembaga terkait di dalam negeri dan Pemerintah Jepang khususnya di luar negeri," kata Fadjroel dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/2/2020).
Baca juga: Dua Opsi Pemerintah Evakuasi 74 WNI ABK Diamond Princess di Yokohama
Fadjroel menuturkan, Presiden Joko Widodo terus menerima laporan terakhir tentang keadaan WNI di Yokohama Jepang.
Jokowi, kata Fadjroel, juga memerintahkan semua pihak di dalam negeri untuk mempersiapkan evakuasi kemanusiaan tahap dua dari Yokohama (Jepang) ini sebaik mungkin.
"Termasuk memerintahkan Kemenlu dan KBRI untuk terus memantau dan berkomunikasi dengan 78 WNI tersebut serta menyelesaikan semua prosedur evakuasi kemanusiaan tahap dua dari Yokohama (Jepang) ke Indonesia kepada pihak pemerintah dan otoritas lainnya di Jepang," kata Fadjroel.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Sejumlah Lokasi Alternatif untuk Karantina 74 WNI Kru Diamond Princess
Fadjroel mengatakan, evakuasi WNI dari Yokohama merupakan kelanjutan dari evakuasi 238 WNI dari Wuhan, China, yang kemudian diobservasi di Natuna.
Diberitakan, terdapat empat WNI kru kapal pesiar Diamond Princess di perairan Yokohama yang terinfeksi virus Covid-19. Adapun total WNI yang menjadi kru kapal tersebut sebanyak 78 orang.
Fadjroel mengatakan, empat orang WNI yang dinyatakan positif terdampak virus Covid-19 sudah dirawat dengan sangat baik di rumah sakit di Jepang yang memenuhi semua protokol WHO.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.