Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, DPR ke Natuna Cek Observasi WNI Pascaevakuasi dari Wuhan

Kompas.com - 12/02/2020, 19:21 WIB
Tsarina Maharani,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi IX DPR yang membidangi urusan kesehatan akan bertolak ke Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (13/2/2020).

Mereka akan mengecek observasi para WNI setelah dievakuasi pemerintah dari Kota Wuhan, China, terkait wabah virus corona.

"Kami akan ke Natuna besok untuk memastikan agar semua prosedur yamg pernah disampaikan Pak Menkes (Terawan Agus Putranto) dan jajaran di sini itu berjalan sebagaimana yang ditetapkan oleh WHO," kata Wakil Ketua Komisi IX Fraksi Golkar, Melki Laka Lena, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/2/2020).

Baca juga: Pemerintah Manfaatkan CSR Maskapai untuk Pulangkan WNI dari Natuna

Melki menyatakan, Komisi IX DPR ingin memastikan kondisi kesehatan 238 WNI yang dievakuasi tersebut.

Selain itu, kata dia, Komisi IX DPR juga memastikan observasi yang dilakukan pemerintah sesuai dengan ketentuan dari World Health Organization (WHO).

"Memastikan bahwa semua itu dilakukan dengan baik dan juga memastikan bahwa 238 WNI yang dulu di Wuhan, plus semua yang menjadi tim evakuasi kemarin semuanya normal, sehat," tuturnya.

"Dan kekhawatiran banyak orang di seluruh Indonesia, termasuk Natuna itu juga kekhawatiran yang jangan terlalu berlebihan," lanjut Melki.

Ia menyebut Komisi IX DPR juga akan menemui pemerintah dan warga setempat. Sebab, sebelumnya warga Kabupaten Natuna sempat menolak daerah mereka jadi lokasi observasi WNI dari Wuhan.

"Kami akan bahas itu bersama Kemenkes, Pak Menkes dan sebagainya. Setelah itu kami akan memastikan berbagai macam yang kemarin disampaikan teman-teman di Natuna itu tidak terjadi, karena mereka khawatir ini itu kan," jelas Melki.

Baca juga: 238 WNI Dikarantina di Natuna Bersiap Dipulangkan, Pesawat TNI AU Didesinfeksi

Diketahui, pemerintah telah mengevakuasi WNI yang berada di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, Sabtu (1/2/2020).

Pada Minggu (2/2/2020), 238 WNI tiba di Batam dan dikirim ke pusat observasi di Natuna, Kepulauan Riau. Lokasi observasi tepatnya berada di Hanggar Lanud Raden Sadjad. Mereka menjalani masa karantina selama dua minggu atau 14 hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com