Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Idham Azis Pimpin Upacara HUT Ke-69 Polairud

Kompas.com - 04/12/2019, 09:42 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis memimpin upacara hari ulang tahun (HUT) ke-69 Polisi Air dan Udara (Polairud) di Mako Polisi Udara, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (4/12/2019).

Idham selaku inspektur upacara juga sempat melakukan peninjauan pasukan, berkeliling dengan menaiki mobil.

Dalam sambutannya, Idham mengucapkan selamat ulang tahun kepada semua personel Polairud.

Baca juga: Polairud Polda Maluku Masih Cari 20 ABK KM Mina Sejati di Laut Aru

Menurut dia, sejak berdiri pada 1950, Polairud telah menunjukkan prestasi yang membanggakan.

"Berbagai capaian prestasi baik dalam hal penegakan hukum, pemeliharaan kamtibmas, maupun perlindungan, pengayoman, dan pelayanan masyarakat, semuanya telah ditunjukkan dengan sangat membanggakan," kata Idham.

Acara tersebut juga diisi dengan penampilan seni tari dan bela diri yang dibawakan oleh personel TNI-Polri.

Selain itu, ada pula pertunjukan simulasi penangkapan atau pengungkapan transaksi narkoba.

Dalam simulasi itu, Polairud seolah mendapatkan informasi dari masyarakat perihal transaksi narkoba di sebuah tempat terpencil.

Maka dari itu, polisi mengerahkan helikopter. Beberapa aparat Polairud terjun dari helikopter tersebut.

Baca juga: Polairud Polda Maluku Hentikan Pencarian 20 ABK KM Mina Sejati

Setelah kontak tembak, mereka yang disimulasikan sedang bertransaksi narkoba bisa dibekuk.

Dua anjing K9 juga membekuk seorang penjahat yang mencoba kabur. Sementara itu, dua anjing K9 lainnya menemukan barang bukti narkoba dan bahan peledak.

Simulasi juga dilakukan dengan skenario menyelamatkan korban bencana. Kemudian, sejumlah penerjun pun turut mengisi acara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Nasional
Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Nasional
Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Nasional
Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com