Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tito Karnavian: Pak Tjahjo Guru Besar Politik bagi Saya...

Kompas.com - 23/10/2019, 21:21 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menganggap Mendagri pendahulunya, Tjahjo Kumolo, sebagai seorang guru besar politik.

Tito mengaku telah mengenal Tjahjo sejak lama. Sosok Tjahjo di mata Tito adalah senior yang selama ini kerap menjadi referensi dalam perpolitikan.

Pernyataan ini disampaikan Tito saat serah-terima jabatan Mendagri, selepas pelantikan Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019).

"Bapak Tjahjo Kumolo senior saya dan sering diminta rujukan saya, referensi saya ketika banyak bertanya," kata Tito di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu.

"Saya sudah mengenal beliau lama, (saya) masih letnan itu beliau (Tjahjo) sudah berkiprah di dunia politik. Jadi beliau memang guru besar politik bagi saya," kata dia disambut tepuk tangan yang meriah dari jajaran staf Kemendagri yang hadir.

Baca juga: Jabat Mendagri, Tito Karnavian: Kalau Kapolri Lebih Gampang

Tito mengatakan, Tjahjo adalah seorang yang sistematis dalam bekerja. Seluruh pekerjaannya terarsip dengan rapi.

Tjahjo di mata Tito juga sosok yang punya pengetahuan luas dan memiliki kemampuan analisis tajam sehingga banyak terobosan yang Tjahjo lakukan.

Saat Tjahjo masih menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Tito menyebut Tjahjo jarang usil ke anggota kepolisian.

"Selama wakil Kompolnas, beliau jarang usil sama polisilah," ujar Tito.

Ia lantas menceritakan salah satu kenangannya bersama Tjahjo. Saat itu, Tito yang masih menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya memberikan pengawalan kepada Tjahjo yang menonton pergelaran wayang.

Tito pun ikut menonton pergelaran tersebut dan duduk di samping Tjahjo. Namun, Tito yang tak mengerti Bahasa Jawa itu tak paham apa cerita yang dikisahkan dalam pertunjukan wayang.

"Saya memang ada seperempat Jawa, tetapi enggak bisa Bahasa Jawa yang di wayang itu. Diajak duduk di samping dia (Tjahjo), nah itu saya menyerah. Beliau menonton terus saya nggak ngerti apa yang diomongin," tutur Tito sambil tertawa.

Baca juga: Cerita Tito Karnavian di Detik-detik Menanggalkan Baju Kepolisian...

Tito lantas mengucap terima kasih kepada Tjahjo atas apa yang sudah ia kerjakan.

Tito juga berharap, sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) baru, Tjahjo dapat mengemban amanah dengan lebih baik.

"Saya mohon diterima sebagai bagian dari keluarga besar Kemendagri," kata Tito.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com