Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hoaks Fakta Sepekan, dari Pemadaman Listrik Bergilir hingga Formulir Jenis Kelamin

Kompas.com - 10/08/2019, 16:59 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Kabar bohong atau hoaks, disinformasi dan misinformasi hingga kini masih bisa kita temui di media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp.

Tersebarnya kabar bohong ini tentu menimbulkan kecemasan dan keresahan bagi masyarakat yang membacanya.

Sebab, informasi yang belum jelas kebenarannya itu bisa merugikan sejumlah pihak yang tidak selektif dalam memilih dan memilah informasi yang diterima.

Dengan demikian, pembaca diimbau agar selektif dan cermat dalam menyaring informasi dan kabar yang diperoleh agar tidak termakan informasi palsu.

Pada pekan ini, Kompas.com telah merangkum ada tiga hoaks, satu fakta, dan satu klarifikasi mulai 5-10 Agustus 2019. Berikut rinciannya:

1. Pemadaman Listrik Bergilir Tiap 3 Jam di Jakarta

Beredar sebuah infomasi melalui media sosial Twitter yang menyebut akan terjadi pemadaman bergilir di Jakarta tiap 3 jam sekali pada Senin (5/8/2019).

Adapun informasi ini cepat menyebar lantaran usai blackout atau listrik mati secara serentak di wilayah Jakarta, banten, dan sebagian Jawa Barat.

Berikut bunyi pesan tersebut:

"Buat yang listriknya udah nyala: Pesan dari teman yang kerja di PLN, karena tiap 3 jam akan dimatiin bergilir jadi segera isi air dan charge segala handphone atau lampu cadangan. Silakan disiapkan temans!".

Baca juga: [HOAKS] Pemadaman Listrik Bergilir Tiap 3 Jam di Jakarta

Menanggapi hal itu, Executive Vice President Corporate Communication & CSR PT PLN, Dwi Suryo Abdullah membantah bahwa informasi yang beredar di Twitter.

"Tidak dilakukan (pemadaman bergilir) setiap 3 jam. Itu berita hoaks," ujar Dwi saat dihubungi Kompas.com pada Senin (5/8/2019).

Selain itu, Dwi juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah mempercayai informasi hoaks, dan meminta masyarakat agar menyimak informasi resmi dari PLN.

2. Informasi Pemadaman Listrik di Jateng dan DIY

Kemudian, muncul informasi serupa mengenai pemadaman listrik di daerah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Rabu (7/8/2019) melalui media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp.

Beberapa warganet yang memperoleh informasi itu pun turut mempertanyakan kebenaran melalui media sosial Twitter kepada PT PLN @pln_123.

"@pln_123 min apa benar besok ada pemadaman bergilir di daerah Jateng?," tulis salah satu warganet.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com