Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran-Kaesang Dinilai Sukses Curi Empati Netizen, Tangkis Haters Jokowi

Kompas.com - 27/07/2019, 06:15 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

Kompas TV Dua putra Jokowi, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming Raka masuk survei bursa pencalonan Wali Kota Surakarta atau Solo periode 2020-2025. Apa tanggapan Jokowi? Jokowi mengatakan bahwa Jokowi telah membaca hasil survei tersebut dan merasa senang. Jokowi menyebut Kaesang dan Gibran sudah mandiri. Jadi, jika Kaesang dan Gibran akan maju ke politik, Jokowi akan mendukung. Nama Gibran dan Kaesang muncul dalam sebuah survei yang dilakukan Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (UNSRI) Surakarta. Survei tersebut dilakukan di 96 titik lokasi dengan 8 responden di masing-masing titik. Survei menguji tiga kategori, yaitu popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas. Dari kategori popularitas, nama Gibran muncul dengan angka tertinggi yaitu sebesar 90 persen. Sementara nama Kaesang muncul di urutan ketiga dengan persentase popularitas 86 persen. #kaesanggibran #jokowi #pilkadasurakarta2020

Dalam tayangan vlog yang diunggah artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di akun YouTube Rans Entertainment, Kaesang mengungkap kebiasannya dalam menanggapi komentar haters.

Ia mengaku tak pernah ambil pusing dengan berbagai komentar pedas kepada dirinya maupun keluarganya.

"Kalau motto hidupku di dunia internet itu di-bully biar dibeli," kata Kaesang dalam video berjudul Rahasia Kaesang & Gibrang yang Belum Diungkap!!!#Penasarans" di akun YouTube Rans Entertainment, seperti dikutip Kompas.com, Selasa (23//7/2019).

Baca juga: Kaesang Punya Prinsip Dibully Biar Dibeli untuk Tanggapi Komentar Pedas Netizen

Diketahui, Kaesang yang saat ini masih menempuh pendidikan tinggi di Singapura memiliki beberapa usaha di berbagai bidang.

Di bidang kuliner, ia mendirikan Sang Pisang dan Mangkok Ku. Ia juga punya label fashion bernama Sang Javas.

Anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming pun membenarkan tanggapan adiknya. Menurut dia, semakin sering nama keluarganya disebut, maka semakin laris dagangannya.

"Ya, memang benar. Dari semua bully-an itu kita bisa mendatangkan keuntungan," kata Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com