Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kecap dari Air Kelapa, Potensi Ekonomi Baru Desa Liwutung

Kompas.com - 25/07/2019, 08:00 WIB
Mikhael Gewati

Editor


KOMPAS.com
- Siapa sangka air kelapa yang segar saat dinikmati langsung atau diolah menjadi nata de coco ini ternyata punya potensi ekonomi besar, karena dapat menjadi bahan utama kecap manis.

Contohnya di Desa Liwutung, Sulawesi Utara. Di sini kecap dari air kelapa menjadi peluang baru sebagai produk unggulan dan meningkatkan pendapatan warga.

Terlebih desa di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara ini terkenal sebagai  daerah penghasil kelapa yang cukup besar di Indonesia. 

Hukum Tua atau Kepala Desa Liwutung Fita Onsu saat di wawancarai Tim Kompas, Jumat (19/7/2019) menyebutkan, hampir setiap rumah tangga memiliki kebun kelapa.

"Paling tidak 100 batang pohon kelapa per keluarga. Namun, pemanfaatan air kelapa masih terbatas," ucap Fita. 

Baca jugaGara-gara Limbah Minyak Goreng, Desa Ini Hasilkan Ratusan Juta Rupiah

Para petani, kata dia, kebanyakan hanya mengambil sabut kelapa, daging kelapa, dan tempurungnya. Kelapa pun paling sering diolah menjadi kopra, meski harga jualnya kerap lebih rendah ketimbang biaya pengolahannya sendiri.

Sementara itu, lanjut Fita, air kelapa selama ini cuma dimanfaatkan untuk es kelapa, tetapi karena terlalu banyaknya pasokan, air kelapa bahkan kerap terbuang.

"Melihat hal ini, terbersit keinginan dari kelompok PKK untuk memanfaatkan air kelapa menjadi produk yang tinggi nilai ekonominya. Diputuskanlah untuk membuat kecap dari air kelapa," ujar Fita.

Pertimbangan ini didasarkan tingginya konsumsi kecap oleh masyarakat Indonesia. Gagasan ini menjadi Program Inovasi Desa di Liwutung, yang dilakukan di bawah pembinaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Dampak sosial dan ekonomi

Kelompok PKK Desa Liwutung pun lantas mensosialisasikan rencana itu dan disambut dengan positif. Proses dilanjutkan dengan musyawarah untuk penentuan tim yang mengolah kelapa menjadi kecap manis.

"Tahap berikutnya mengadakan  pelatihan teknis untuk membuat kecap dari air kelapa. Setelahnya program ini terealisasi," tutur dia.

Pengolahan air kelapa menjadi kecap dilakukan oleh sebuah komunitas beranggotakan empat orang di Desa Liwutung.

 

Lebih lanjut Fita menjelaskan sebenarnya proses pengolahan air kelapa menjadi kecap relatif sederhana.

Proses pengolahan air kelapa menjadi kecap oleh sebuah komunitas di Desa Liwutung, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara. Dok. Desa Liwutung Proses pengolahan air kelapa menjadi kecap oleh sebuah komunitas di Desa Liwutung, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.
Pertama, air kelapa direbus bersama gula aren, lalu dicampur dengan bumbu yang sudah disangrai.

Bumbu itu antara lain kedelai, bawang putih, kemiri, dan daun salam. Proses perebusan dilakukan selama 2–3 jam.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com