Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ma'ruf Ajak Rakyat Bersatu Tak Hanya dalam Politik, tetapi Juga Ekonomi

Kompas.com - 14/07/2019, 22:51 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu merawat Indonesia. Persatuan tidak hanya dalam arti politik, tetapi juga ekonomi.

"Marilah negara kita, kita rawat, kita jaga dengan sekuat kuatnya. Tidak hanya kesatuan dalam arti politik tetapi dalam arti economic unity," kata Ma'ruf dalam pidatonya di acara Visi Indonesia di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor, Minggu (14/7/2019).

Ma'ruf mengatakan, persatuan dibutuhkan untuk mewujudkan visi lima tahun ke depan.

Baca juga: Pidato Visi Indonesia, 5 Tahapan Besar yang Disebut Jokowi

Ia menyebut, visi yang sudah disampaikan Presiden terpilih Joko Widodo bertujuan untuk membawa Indonesia maju dan sejahtera.

Perwujudan visi tersebut, kata Ma'ruf, harus bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali.

"Apapun agamanya, apapun sukunya, apapun etnisnya, baik itu pendukung 01 maupun pendukung 02 dan juga mereka yang tidak mendukung 01 maupun 02. Karena mereka adalah bagian dari semua kita," ujar dia.

Kompas TV <h1>Presiden terpilih Joko Widodo berbicara soal oposisi. Dia mempersilakan pihak-pihak menjadi oposisi dengan sejumlah catatan. Jokowi mengatakan jangan sampai oposisi menimbulkan dendam, menimbulkan kebencian. apalagi disertai dengan hinaan, cacian, dan makian.</h1> <a href="https://www.detik.com/tag/jokowi/"><strong>Jokowi</strong></a> menegaskan tak masalah jika nantinya ada oposisi. Namun, dia mengingatkan oposisi haruslah tanpa kebencian. Sebelumnya Presiden Indonesia terpilih Joko Widodo menyampaikan pidato politik pertamanya, pidato disampaikan dalam acara bertajuk VISI Indonesia yang digelar pada Minggu (14/7/2019) malam di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor. <a href="https://www.youtube.com/results?search_query=%23PidatoPresidenTerpilih">#PidatoPresidenTerpilih</a> <a href="https://www.youtube.com/results?search_query=%23PidatoJokowi">#PidatoJokowi</a> <a href="https://www.youtube.com/results?search_query=%23VisiIndonesia">#VisiIndonesia</a>
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com