JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Halimah Yacob dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menulis surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Republik Indonesia.
Dalam pesannya, Presiden Halimah mengatakan bahwa kemenangan Presiden Jokowi adalah bukti kepercayaan rakyat Indonesia terhadap kepemimpinannya.
"Atas nama rakyat Singapura, saya ucapkan selamat kepada Presiden Jokowi atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Republik Indonesia. Saya yakin Jokowi akan membangun fondasi yang kuat untuk masa depan yang lebih baik bagi rakyat Indonesia," ujar dia berdasarkan keterangan tertulis dari Kedubes Singapura di Jakarta, Rabu (22/5/2019), seperti dikutip Antara.
Baca juga: SBY Lega Prabowo Akan Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK
Presiden Halimah mengatakan, Singapura dan Indonesia memiliki hubungan dan kerja sama yang sangat baik, dibangun atas dasar saling menghormati. Ikatan rakyat Singapura dan Indonesia begitu dalam dan terus tumbuh.
"Saya yakin bahwa hubungan kedua negara akan terus menguat di masa mendatang," kata dia.
Sementara itu, dalam suratnya, Perdana Menteri Lee berharap bekerja sama dengan Presiden Jokowi untuk menggali peluang baru untuk kerja sama antara Singapura dan Indonesia.
"Selamat dari saya atas terpilihnya Jokowi kembali sebagai Presiden Republik Indonesia! Mandat kuat yang Anda terima mencerminkan kepercayaan yang ditunjukkan orang Indonesia dalam kepemimpinan Anda, dan visi Anda untuk mengangkat kehidupan rakyat Indonesia," ujar dia.
Baca juga: SBY: Pak Prabowo, Sejarah Akan Mencatat Bapak sebagai Champion of Democracy
Selama masa jabatan pertama Jokowi, lanjut Perdana Menteri Lee, hubungan Singapura-Indonesia mengalami kemajuan yang signifikan.
"Kami bersama-sama meluncurkan Kendal Industrial Park pada 2016, dan memperingati 50 tahun hubungan bilateral ("RISING 50") pada 2017. Kami bekerja sama secara erat di berbagai bidang, termasuk perdagangan dan investasi, ekonomi digital, peningkatan keterampilan, pariwisata, dan pertahanan dan keamanan. Hubungan kami dalam kondisi sangat baik. Saya berharap dapat bekerja sama dengan Anda untuk membangun peluang baru demi kepentingan rakyat kita," kata Perdana Menteri Lee.
KPU sebelumnya menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional untuk pilpres 2019 dalam sidang pleno pada Selaea (21/5/2019) dini hari.
Hasilnya, pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang atas paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Jumlah perolehan suara Jokowi-Ma'ruf mencapai 85.607.362 atau 55,50 persen. Sedangkan perolehan suara Prabowo-Sandi sebanyak 68.650.239 atau 44,50 persen.
Selisih suara kedua pasangan mencapai 16.957.123 atau 11 persen.
Namun, Prabowo-Sandiaga menolak hasil rekapitulasi tersebut. Mereka akan mengajukan gugatan sengketa hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.