Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKN: Tema Debat Kelima Dibuktikan Jokowi Lewat Pengalaman

Kompas.com - 11/04/2019, 10:11 WIB
Abba Gabrillin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto optimistis calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo mampu menjalani debat kelima dengan baik.

Hasto mengatakan, tema debat tersebut akan dibuktikan oleh Jokowi melalui pengalaman memerintah selama 4 tahun terakhir.

"Pengalaman Pak Jokowi sangat konkret, makanya mampu mengubah Indonesia menjadi iklim yang sangat menarik bagi investasi," ujar Hasto di sela konsolidasi politik di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu (10/4/2019).

Baca juga: KPU Minta Publik Manfaatkan Debat Kelima untuk Tentukan Pilihan

Adapun, tema yang diangkat dalam debat kelima adalah ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan industri.

Hasto mengatakan, keberhasilan pemerintah dalam bidang ekonomi begitu nyata selama dipimpin oleh Jokowi. Bahkan, Indonesia diprediksi akan menjadi negara dengan kekuatan keempat perekonomian di dunia pada 2045.

Baca juga: Debat soal Ekonomi, Jokowi Siapkan Amunisi dan Tameng

 

Menurut Hasto, gagasan investasi ekonomi yang disampaikan Jokowi sangat bersentuhan dengan dunia usaha. Jokowi melalui para menteri dan bawahannya dinilai mampu mengambil langkah-langkah dan terobosan yang terbaik.

"Demikian juga dalam hal pajak. Pak Jokowi akan buat kebijakan pajak yang bisa jadi daya tarik ke pelaku usaha dan tentu juga untuk tenaga kerja Indonesia," kata Hasto.

Kompas TV Wakil Presiden Jusuf Kalla optimistis akan ada banyak warga yang menyalurkan hak pilihnya pada pencoblosan 17 April mendatang. JK memprediksi angka partisipasi pemilih bisa di atas 75 persen. Menurut JK, kampanye kedua capres akan bisa memengaruhi pemilih yang masih bimbang. Debat capres terakhir juga diprediksi bisa lebih meyakinkan calon pemilih. Karena itu, JK tidak percaya angka golput akan tinggi pada pemilu tahun ini. #WapresJK #JusufKalla #Pemilu2019
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Momen Menkopolhukam Gandeng Tangan Jaksa Agung dan Kapolri Lalu Beri Pesan: Ingat, Sudah Gandengan Lho...

Momen Menkopolhukam Gandeng Tangan Jaksa Agung dan Kapolri Lalu Beri Pesan: Ingat, Sudah Gandengan Lho...

Nasional
Jajak Pendapat Litbang 'Kompas': 72,6 Persen Responden Minta Pelibatan Masyarakat dalam Revisi UU MK

Jajak Pendapat Litbang "Kompas": 72,6 Persen Responden Minta Pelibatan Masyarakat dalam Revisi UU MK

Nasional
Bareskrim Sebut Caleg PKS di Aceh Tamiang Berperan Jadi Pengendali Narkoba

Bareskrim Sebut Caleg PKS di Aceh Tamiang Berperan Jadi Pengendali Narkoba

Nasional
Wakil Ketua Banggar Sarankan DPR Bentuk Lembaga Independen untuk Hasilkan Kebijakan Anggaran secara Akurat 

Wakil Ketua Banggar Sarankan DPR Bentuk Lembaga Independen untuk Hasilkan Kebijakan Anggaran secara Akurat 

Nasional
PKS Akan Pecat Calegnya yang Ditangkap karena Kasus Narkoba di Aceh Tamiang

PKS Akan Pecat Calegnya yang Ditangkap karena Kasus Narkoba di Aceh Tamiang

Nasional
Jaksa Agung-Kapolri Hadir di Istana di Tengah Isu Jampidsus Dibuntuti Densus 88

Jaksa Agung-Kapolri Hadir di Istana di Tengah Isu Jampidsus Dibuntuti Densus 88

Nasional
Bareskrim Tangkap Caleg PKS di Aceh Tamiang Terkait Kasus Narkoba

Bareskrim Tangkap Caleg PKS di Aceh Tamiang Terkait Kasus Narkoba

Nasional
KPK Panggil Lagi Fuad Hasan Masyhur Jadi Saksi TPPU SYL

KPK Panggil Lagi Fuad Hasan Masyhur Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

Nasional
Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Nasional
Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Nasional
Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Nasional
KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Nasional
[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

Nasional
Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com