Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanyekan Jokowi-Ma'ruf, TGB Minta Warga NTB Sebar Optimisme dari Pintu ke Pintu

Kompas.com - 02/04/2019, 16:53 WIB
Jessi Carina,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

LOMBOK, KOMPAS.com - Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang, meminta masyarakat NTB untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

TGB mengingatkan segenap elemen pendukung Jokowi-Ma'ruf di NTB untuk melakukan kampanye dari pintu ke pintu.

Hal itu dia sampaikan ketika mendampingi Ma'ruf Amin berkampanye di Lapangan Selong, Lombok Timur.

Baca juga: Didampingi TGB, Seperti Ini Suasana Kampanye Maruf Amin di Lombok

"Saya pesan, suara itu ada di rumah- rumah. Maka saya minta kepada semua kader-kader perjuangan dari Nahdlatul Wathan, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, semua pondok pesantren, semua tanpa kecuali, kader partai pendukung, saya minta untuk dari pintu ke pintu," ujar TGB di Lapangan Selong, Selasa (2/4/2019).

Namun, TGB mengingatkan pendukung untuk tidak menggunakan cara-cara yang salah dalam berkampanye. Misalnya, menyebarkan hoaks hingga ujaran kebencian.

TGB mengatakan, pendukung Jokowi-Ma'ruf harus membawa semangat optimisme dalam kampanye.

Baca juga: TKN: Pengadangan Maruf di Pamekasan Premanisme, Tak Bisa Ditolerir

"Tidak dengan mengumpat, mencerca, tidak dengan berita bohong, tapi sampaikan optimisme masa depan. Sampaikan optimisme untuk Indonesia maju karena itu lah yang dibawa, sebuah semangat Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," kata dia.

Pantauan Kompas.com, suasana di lapangan tersebut sudah dipenuhi pendukung pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf. Bendera partai politik pengusung Jokowi-Ma'ruf berkibar di kerumunan massa.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Timses Jokowi-Ma'ruf

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com