LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyambangi toko bangunan yang berlokasi di Desa Beleke, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, untuk memeriksa stok bahan bangunan, Jumat (22/3/2019).
Kendaraan kepresidenan berhenti di depan toko bangunan UD Aman Bahagia.
Presiden Jokowi kemudian ke toko itu didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Agus Gumiwang, dan Kepala BNPB Doni Monardo.
Masyarakat yang tengah menyaksikan iringan kendaraan kepresidenan sontak menghampiri Presiden yang turun dari kendaraan dan berjalan kaki menuju toko bangunan.
Mereka berebut berjabatan tangan dan berswafoto bersama Presiden.
Dalam kesempatan itu, Presiden berdialog dengan pemilik toko bangunan UD Aman Bahagia Hajjah Mariam.
"Saya ndadak mengecek ini lho, ngecek penjualan semen, stok semen, stok baja ringan," jelas Jokowi seperti dikutip Antara.
Presiden Jokowi bertanya kepada Mariam mengenai persedian dan harga semen serta baja ringan.
Jokowi ingin memastikan ketersediaan stok bahan bangunan di Lombok untuk rekonstruksi dan rehabilitasi rumah warga terdampak bencana gempa bumi.
"Ini memastikan saja jangan sampai uang sudah kita gelontorkan, barang-barang materialnya tidak ada," kata Jokowi.
Sementara itu, Mariam mengaku, stok semen di tokonya tersedia cukup banyak dan pengiriman lancar.
"Alhamdulillah nggak pernah ada masalah. Lancar semua dikirim," ujar Mariam.
Saat kunjungan kerja ke Lombok, Jokowi mendapatkan laporan stok bahan bangunan seperti semen dan baja ringan masih kurang.
Presiden telah meminta kepada Menteri BUMN Rini Soemarno agar mendapat mensuplai semen dari pabrik.
Usai melakukan kegiatan di Lombok, Presiden bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melanjutkan agenda kunjungan kerja ke Provinsi Bali menumpang pesawat kepresidenan Indonesia-1.
Pesawat kepresidenan lepas landas dari Bandara Zainuddin Abdul Madjid, Lombok pada sekitar pukul 16:15 WITA menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.