Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Daerah Terpapar Hoaks Intensitas Tinggi Bertambah Menjadi 92

Kompas.com - 11/03/2019, 17:53 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Jumlah daerah di Indonesia yang memiliki intensitas tinggi dalam hal penyebaran berita hoaks semakin meningkat.

Setelah akhir 2018 lalu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengungkapkan ada 90 daerah yang terpapar berita hoaks dalam intensitas tinggi, kini Bawaslu mengatakan ada 92 daerah yang dilaporkan demikian.

"Ada 92 daerah yang sekarang paling meriah penyebaran berita hoaksnya, tinggi ya. Lainnya ada yang sedang dan rendah," ujar Komisioner Bawaslu Mohammad Afifuddin dalam sebuah diskusi di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta, Senin (11/3/2019).

Afifuddin menambahkan, berita hoaks yang tersebar di 92 daerah itu kebanyakan berisi tentang politik identitas dan SARA. Ia enggan menyebut daerah mana saja yang dimaksud.

Baca juga: Jokowi: Hoaks Sudah Door to Door, Lawan, Jangan Diam!

Kondisi ini dinilai jauh lebih parah dibandingkan pada Pemilihan Presiden 2014 lalu. Afifuddin menduga, hal itu disebabkan berkembangnya media sosial.

"Lima tahun lalu itu, penggunaan media sosialnya tidak kayak gini. Jadi, sekarang itu, mobilisasi berita atau isu bihing dan lain-lain itu lebih cepat. Media sosial ini begitu dekat ya dengan masyarakat," ujar dia.

Menyikapi kondisi tersebut, Bawaslu bersama-sama Komisi Pemilihan Umum (KPU) berkomitmen untuk memeranginya. Salah satu bentuknya adalah dengan bekerjasama dengan lembaga verifikasi informasi, yakni Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) untuk melawan derasnya informasi hoaks di daerah itu.

Selain itu, Bawaslu juga bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi dalam hal menangani akun-akun media sosial penyebar berita hoaks.

"Kami dengan Kemenkominfo berikan data soal indikasi (akun) media sosial yang yang sering menyampaikan informasi mengarah pada hoaks, ujaran kebencian, kemudian akan di-take down dan disampaikan ke pihak berwajib," ujar Afifuddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com