Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Minta Caleg Golkar Gunakan Teknologi untuk Gaet Pemilih

Kompas.com - 19/12/2018, 16:58 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan pembekalan kepada ratusan Caleg DPR RI. Pembekalan dilakukan di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (19/12/2018) sore.

Dalam sambutannya, Airlangga meminta seluruh caleg untuk memanfaatkan perkembangan teknologi dan big data sebagai cara meraup suara masyarakat.

Dalam acara itu juga dihadirkan konsultan untuk mempresentasikan bagaimana para caleg Golkar bisa menggunakan teknologi berbasis data.

“Kita ingin caleg-caleg Golkar dapat memanfaatkan big data dan perkembangan teknologi microsite untuk pemenangan di Pileg mendatang,” kata Airlangga.

Baca juga: Ini Tantangan Pemilu 2019 Bagi Golkar

Airlangga mengatakan, DPP dan Bapilu Golkar telah melakukan konsolidasi selama tujuh minggu terkahir. DPP Golkar juga sudah membuat alat peraga kampanye (APK) yang rencananya akan dibagikan mulai Desember 2018 dan Januari 2019.

Sebagian APK itu sudah didistribusikan ke sejumlah daerah, khususnya di daerah Indonesia Timur.

"Total 1,6 juta (APK). Termasuk kerudung 1.000, sarung 500, sebagian di wilyah Timur sudah kita bagikan, Papua, NTT, Maluku,” ujar Menteri Perindustrian itu.

Menurut Airlangga, APK tersebut didesain bukan hanya untuk mengkampanyekan Golkar, melainkan juga untuk membranding Presiden Joko Widodo bahwa pemilih Golkar harus memilih Jokowi.

Baca juga: Target Golkar, 95 Persen Kader Pilih Jokowi-Maruf di Pilpres

“Ini kaitan untuk mengampanyekan selain Golkar juga untuk branding Pak Jokowi. Hari ini sudah 75 persen pemilih Golkar memilih Jokowi," ungkap Airlangga.

Airlangga menambahkan, DPP Golkar juga sudah memberikan surat edaran kepada seluruh caleg Golkar untuk merekrut saksi-saksi. Nantinya, kata Airlangga, Golkar akan memberikan dana bantuan untuk saksi sebesar Rp 100 ribu perorang untuk 805.000 TPS di Indonesia.

“Rekrutmen saksi DPP akan biayai 1 saksi di 805 ribu TPS. Jadi 1 orang Rp 100 ribu,” ujarnya.

Dalam acara pembekalan caleg DPR Golkar ini, turut hadir Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus dan sejumlah elite Golkar lainnya seperti Rizal Malarangeng dan Ahmad Doli Kurnia.

Kompas TV Presiden Joko Widodo menyebut menantunya Bobby Nasution mulai tertarik dengan dunia politik. Bobby memang tak asing dengan dunia politik, kedua pamannnya Doli Sinomba Siregar dan Harry Lontung Siregar merupakan politisi senior di Partai Golkar dan Hanura. Lalu apa maksud dari pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan jika menantunya Bobby Nasution memiliki feeling politik? KompasTV akan membahasnya bersama pengamat politik CSIS Arya Fernandes dan juga telah bergabung lewat sambungan satelit paman Bobby Nasution, Doli Sinomba Siregar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com