Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Yang Gede-gede Enggak Garap, Saya Ambil Lagi, Saya Kasih ke Rakyat

Kompas.com - 16/12/2018, 17:57 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


JAMBI, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyerahkan Surat Keputusan Perhutanan Sosial seluas 91.000 hektare kepada 8.100 kepala keluarga di Provinsi Jambi.

Penyerahan SK perhutanan sosial itu dilaksanakan di area terbuka, Taman Pinus, Kenali, Kota Jambi, Minggu (16/12/2018) siang.

Kepada para penerima, Presiden Jokowi mengingatkan bahwa konsesi lahan itu harus dimanfaatkan secara produktif oleh masyarakat.

Sebab, konsesi itu sebelumnya milik perusahaan-perusahaan besar, namun tidak digarap serius oleh mereka.

Baca juga: Jokowi Ngobrol Bareng Timses di Mal Jambi

Oleh sebab itu, pemerintahan Jokowi mengambil kembali konsesi itu kemudian diserahkan kepada rakyat.

"Yang gede-gede enggak garap, ya saya minta lagi. Saya kasih ke rakyat," ujar Jokowi, dalam pidatonya.

Jokowi sekaligus mengklarifikasi bahwa bukan pemerintahannyalah yang memberikan konsesi lahan dalam jumlah besar itu kepada perusahaan-perusahaan besar, melainkan pemerintahan sebelumnya.

"Kalau (pemerintahan) dulu konsesinya diberikan ke yang gede- gede, sekarang saya memberikannya ke yang kecil-kecil. Di semua provinsi kami akan bagi-bagi, masih banyak lahan yang akan kami bagi," ujar Jokowi.

Meski demikian, Jokowi meminta para penerima SK perhutanan sosial jangan senang terlebih dahulu dengan kebijakan itu.

Baca juga: Jokowi: Kalau TNI-Polri Berjalan Bersama-sama, Rakyat Melihatnya Adem...

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mengevaluasi lahan yang sudah diberikan kepada masyarakat melalui perhutanan sosial, apakah produktif atau tidak.

"Sudah diberikan tapi saya cek di lapangan, enggak digarap, janjian, tak cabut juga. Yang gede kalau enggak digarap saya cabut, yang kecil pun kalau enggak digarap saya cabut," ujar Jokowi.

Jokowi kemudian bertanya, "setuju tidak?".

Dengan kompak, para penerima program perhutanan sosial menjawab, "setuju,".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com