Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Tahun Jokowi dan Gaya Menarik Milenial...

Kompas.com - 22/10/2018, 06:57 WIB
Ihsanuddin,
Dian Maharani

Tim Redaksi

Bahkan saat melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan, Jokowi sempat bertemu dengan personel grup boy band K-Pop Super Junior.

Para personel Suju mengunggah foto mereka bersama Jokowi dan Ibu negara Iriana ke medsos. Alhasil, unggahan itu langsung membuat heboh warganet di tanah air, khususunya mereka yang merupakan penggemar K-Pop.


4. Olahraga

Bicara milenial tentu identik dengan sosok yang muda dan energik. Meski usianya sudah menginjak 57 tahun, namun Jokowi tetap menjaga tubuhnya tetap bugar dan energik lewat berbagai macam olahraga.

Salah satu yang digemari Jokowi adalah olahraga memanah. Di waktu luangnya, Jokowi kerap berlatih memanah di halaman Istana Bogor yang luas.

Bekas pengusaha mebel ini pernah bercerita bahwa ia sebenarnya sudah tertarik dengan olahraga memanah sejak masih kecil. Namun, orang tua Jokowi kecil saat itu tak mampu membelikan alat panahan.

Baca juga: ICMI Temui Jokowi, Jimly Puji Aktivitas Jokowi Memanah

Akhirnya keinginan Jokowi untuk berolahraga memanah pun baru tersalurkan saat ia sudah menjadi orang nomor 1 di negeri ini.

Jokowi dilatih Rizal Barnardi dari Pajajaran Archery Club Kota Bogor. Setelah beberapa kali berlatih, Jokowi pun akhirnya mengikuti Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017

Kebolehan memanah Jokowi juga sempat ia pamerkan saat membuka Asian Para Games 2018.

Selain panahan, Jokowi juga baru-baru ini menjajal olahraga tinju. Aktivitas Jokowi saat berlatih tinju bahkan ia unggah di akun YouTube pribadinya.
Presiden mengatakan, jadwal kegiatannya cukup padat

Pada umumnya semua jadwal yang diikuti berisi acara-acara serius. Dalam kondisi itu, sangat memungkinkan lupa menjalani olahraga. Oleh karena itu lah, di sela kesibukan, Jokowi tetap menyempatkan diri untuk olahraga.

”Kalau kita lupa olahraga, kesehatan kita bisa drop. Oleh sebab itu, saya tambah terus porsinya, joging, sepeda, panah, tinju," ujar Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com