Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Basaria Pandjaitan untuk Para Polwan...

Kompas.com - 03/09/2018, 12:06 WIB
Reza Jurnaliston,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Inspektur Jenderal (Purn) Basaria Pandjaitan menyampaikan pesan kepada polisi wanita (Polwan) Republik Indonesia saat peringatan HUT ke-70.

Basaria yang menjadi polwan dengan pangkat tertinggi dalam sepanjang sejarah Polri memberikan tips kepada para Polwan untuk tidak henti bekerja keras dan belajar secara tekun.

“Harus bekerja keras, belajar dan belajar jangan mau mendapatkan jabatan hanya diberikan. Harus benar-benar memiliki kemampuan,” ujar Basaria yang juga menjadi Wakil Ketua KPK, saat ditemui di Lapangan Silang Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Senin (3/9/2018).

Basaria menegaskan, seorang Polwan harus membekali diri dengan kemampuan, kapasitas, serta keterampilan.

“Misalnya mereka yang ditempatka di (satuan) narkoba harus benar belajar tentang narkoba, lalu lintas harus belajar mengenai lalu lintas. Jadi mereka harus benar-benar belajar,” tutur Basaria.

Baca juga: Harapan terhadap Polwan di Usianya yang Ke-70 Tahun

Menurut Basaria, polwan harus memiliki kemampuan yang unggul sehingga bisa mendapatkan posisi sentral dalam peran dan tugas kepolisian sesuai persyaratan yang dibutuhkan.

“Polwan harus mengisi kemampuannya, jadi tidak hanya diberikan semacam hadiah itu kita nggak fair juga,” kata Basaria.

Sebagai informasi prestasi cemerlang para polwan yang menjadi perwira tinggi Polri bisa dihitung dengan jari, misalnya Brigjen (Purn) Rumiah Kartoredjo, Brigjen Nur Afiah, Brigjen Juansih, Brigjen Ida Oetari, Brigjen Sri Handayani, serta Irjen Pol (Purn) Basaria Panjaitan.

Kompas TV Sejumlah Polwan dan Anggota Bhayangkari Polda NTB menyalurkan bantuan kepada korban gempa di Lombok Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

Nasional
PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

Nasional
MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep 'Link and Match'

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep "Link and Match"

Nasional
MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

Nasional
Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Nasional
Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Nasional
PDI-P Tak Bakal Cawe-cawe dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

PDI-P Tak Bakal Cawe-cawe dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan jadi Asisten Anak SYL

Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan jadi Asisten Anak SYL

Nasional
Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Nasional
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Dorong Pelibatan Unit Kerja Kreatif

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Dorong Pelibatan Unit Kerja Kreatif

Nasional
Cegah Jual Beli Suara, Perludem Minta MK Lanjutkan Sengketa PPP-Partai Garuda ke Pembuktian

Cegah Jual Beli Suara, Perludem Minta MK Lanjutkan Sengketa PPP-Partai Garuda ke Pembuktian

Nasional
Minta Pejabat Kementan Beli Mikrofon Rp 25 Juta, SYL: Saya Pinjam Dek

Minta Pejabat Kementan Beli Mikrofon Rp 25 Juta, SYL: Saya Pinjam Dek

Nasional
Zulhas Sebut Para Mendag APEC 2024 Sepakat Dorong Digitalisasi dalam Perdagangan di Era Modern

Zulhas Sebut Para Mendag APEC 2024 Sepakat Dorong Digitalisasi dalam Perdagangan di Era Modern

Nasional
Bantah Tak Solid, Elite PDI-P Sebut Semua Kader Boleh Berpendapat Sebelum Megawati Ambil Keputusan

Bantah Tak Solid, Elite PDI-P Sebut Semua Kader Boleh Berpendapat Sebelum Megawati Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com