JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei yang dilakukan Political Communication Institute (Polcomm Institute) menunjukkan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY paling banyak dipilih responden, untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo.
"Alasan responden karena sosok militer dianggap tegas dan cocok untuk mendampingi sosok Jokowi saat ini," ujar Direktur Polcomm Institute Heri Budianto dalam jumpa pers di Cikini, Jakarta, Minggu (25/3/2018).
Dari data yang ditampilkan Polcomm Institute, AHY dipilih oleh responden sebesar 24,08 persen. Kemudian, posisi kedua ditempati Ketua MPR Zulkifli Hasan, yakni sebesar 20,08 persen.
Selain itu, di posisi ketiga ditempati oleh mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. Gatot dipilih menjadi cawapres oleh 18,9 persen responden.
Sementara, posisi keempat ditempati oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Pria yang sering disapa Cak Imin itu dipilih 10,33 persen responden.
Kemudian, di posisi kelima ada Puan Maharani. Puan dipilih oleh 6,83 persen responden.
Survei ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan melibatkan 1,200 responden di 34 provinsi. Survei dilakukan dengan wawancara langsung secara tatap muka pada 18 Maret hingga 21 Maret 2018.
Adapun, tingkat kepercayaan dalam survei ini sebesar 95 persen. Kemudian, tingkat kesalahan atau margin of error sebesar 2,83 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.