"Kita tidak bisa menghentikan itu, tapi kita bisa meng-counter itu, harus. Nyatakanlah Papua itu provinsi (dengan anggaran dari pusat) termahal. Kurang apa Indonesia dengan Papua, hal-hal ini kan tidak diketahui dunia luar," ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Connie aparat juga harus berhati-hati dalam menangani kelompok bersenjata di Papua. Sebab, senjata yang kerap digunakan kelompok-kelompok di luar negeri pendukung separatisme Papua adalah HAM.
Umumnya, yang mereka sasar adalah aparat TNI. Untuk mengantisipasi agar upaya aparat dalam menjaga kedaulatan tidak dijadikan bahan kampanye hitam, maka peranan TNI di Papua harus digantikan oleh Polri.
"Karena yang namanya operasi ketertiban dan penegakan hukum (oleh Polisi), tidak ada yang boleh ikut campur," kata Connie.
"Jadi yang turun Polri saja, bahkan kemudian suatu hari, besoknya atau malamnya Kapolri telepon Panglima TNI minta bantuan, tetap saja yang maju Polri," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.