JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar Yorrys Raweyai mempertanyakan kebenaran peristiwa kecelakaan yang dialami oleh Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.
Menurut dia, ada sejumlah hal yang membuat dia meragukan peristiwa itu terjadi.
"Secara logika dia ini kan Ketua DPR, selalu berjalan dengan voorijder kan. Ada pengawalan depan belakang. Kalau bisa kecelakaan tidak masuk akal menurut saya," kata Yorrys saat dihubungi Kompas.com, Kamis (16/11/2017).
"Ketua DPR kan pasti ada motor, ada mobil (yang mengawal). Motornya dua, mobilnya dua. Kok bisa kecelakaan sementara dia kan diapit?" ujar Yorrys.
Baca: Kata Pengacara, Kaca Depan, Kanan, dan Kiri Mobil Novanto Pecah
Meski demikian, Yorrys tak mau berprasangka buruk bahwa kecelakaan yang dialami Novanto hanya skenario untuk bersembunyi dari Komisi Pemberantasan Korupsi.
Yorrys, yang telah dicopot dari posisi Koordinator bidang Polhukam DPP Partai Golkar ini, mengaku tidak akan menjenguk Novanto karena tengah berada di daerah.
Sementara, terkait nasib Golkar saat ini, menurut dia, para pengurus baik pusat maupun daerah terus melakukan konsolidasi.
Yorrys meyakini, kondisi Novanto yang saat ini sudah akan ditangkap oleh KPK cepat atau lambat akan berimplikasi pada pergantian Ketua Umum Golkar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.